Kenali 8 Manfaat Bawang Putih untuk Kesehatan Tubuh, Sudah Terbukti!

Manfaat bawang putih untuk kesehatan ternyata banyak sekali!
Masyarakat Indonesia
tentunya sudah sangat familier dengan jenis tanaman dari genus Allium satu ini.
Bawang putih sudah kita gunakan sebagai bahan bumbu dapur beribu-ribu tahun
lalu. Selain untuk menyedapkan masakan, ternyata bawang putih juga memiliki
banyak manfaat untuk kesehatan.
Terlebih ketika kamu memakannya mentah. Meskipun aromanya yang khas dan rasanya cukup pedas getir membuat kamu enek tapi, manfaat yang diberikan begitu berlimpah.
Dalam bawang putih mentah yang sudah dicincang atau dihaluskan terdapat komponen allicin. Senyawa inilah memiliki efek antimikroba yang baik untuk pencernaan makanan dan kesehatan manusia.
Lalu, apa
saja manfaat bawang putih untuk kesehatan?
8 Manfaat Bawang Putih untuk Kesehatan
Mungkin banyak di antara kita yang nggak menyukai bawang putih karena memiliki bau menyengat dan membuat mulut bau. Tapi mengonsumsi bawang putih bisa membantu melawan infeksi jamur dengan efek antibakteri yang dimilikinya.
Dalam satu
buah bawang putih itu biasanya terdapat 1 – 10 siung yang setiap siungnya
sendiri memiliki berat sekitar 6 – 8 gram. Per 100 gram bawang putih kira-kira
mengandung banyak senyawa yang sangat bermanfaat untuk tubuh, di antaranya allyl
propyl disulfide, dialil disulfida, dan dialil trisulfide.
Cek artikel ini hingga selesai untuk mengetahui manfaat bawang putih bagi kesehatan:
1. Manfaat bawang putih untuk kesehatan bisa menurunkan kolesterol

Ternyata
bawang putih sudah lama dikenal sebagai salah satu bahan makanan terbaik untuk
mencegah kolesterol tinggi. Sekitar 10 gram bawang putih mentah atau sekiranya 1
– 2 siung kecil, jika setiap hari dikonsumsi bisa berhasil menurunkan
kolesterol cukup drastis dalam dua bulan.
Bukan
asal sebut, ternyata ini sudah terbukti secara ilmiah melalui studi yang dimuat
dalam International
Journal of Medical Science and Public Health tahun 2016. Dilansir
dari Hellosehat.com menyebutkan tim peneliti dari India meminta 50 orang
dengan kadar kolesterol tinggi untuk rutin mengonsumsi 3 gram bawang putih mentah satu kali
setiap hari.
Dalam
90 hari masa percobaan, seluruh partisipan tersebut terbukti mengalami penurunan
kolesterol yang cukup banyak, yaitu sekitar 10-13 persen. Setelah
diteliti, kandungan allicin lah yang sukses menghambat enzim yang
berperan dalam pembuatan kolesterol.
Perlu diketahui kalau allicin hanya kan diproduksi oleh bawang putih ketika siungnya dipotong, ditumbuk atau uleg, atau dihancurkan dengan cara dikunyah. Allicin menghambat enzim yang berperan dalam pembuatan kolesterol.
2. Mengendalikan tekanan darah

Jika
kamu memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi penting untuk menjaga pola
makan sehat. Kamu harus begitu memerhatikan makanan apa saja yang bisa kamu
konsumsi dengan aman. Bawang putih menjadi salah satu andalannya.
Manfaat
bawang putih satu ini telah lama dikenal sebagai obat hipertensi generik. Sebuah penelitian dari Pakistan
Journal of Pharmaceutical Sciences, menyatakan efek penurunan tekanan darah sistolik dan
diastolik sehabis makan bawang putih mentah hampir sama dengan obat
atenolol, obat yang berfungsi untuk menurunkan tekanan darah.
Lagi-lagi,
kandungan allicin lah yang berperan penting dalam manfaat ini. Kandungan
tersebut akan lebih mudah dicerna jika kamu kunyah saat bawang putih masih
mentah. Bisa juga diuleg atau dipotong, intinya harus hancur saat masih mentah.
Selain itu juga terdapat kandungan polisulfida dalam bawang putih yang bekerja memperlebar pembuluh darah sehingga menurunkan tekanan darah.
3. Menyehatkan jantung

Bawang putih juga bisa mencegah risiko penyakit jantung. Sebagai bahan makanan yang bermanfaat untuk menurunkan kolesterol dan mengendalikan tekanan darah, pada akhirnya juga bisa mengurangi risiko aterosklerosis. Inilah yang kemudian akan memicu serangan jantung.
Pada manfaat ini ekstrak dari bawang putih yang dikeringkan atau aged garlic yang paling konsisten menunjukkan manfaatnya. Ekstrak bawang putih yang sudah dikeringkan bisa mengurangi penumpukan plak lunak dan mencegah pembentukan plak baru di arteri.
Penelitian dari Journal of Nutrition juga melaporkan aged garlic bisa memberikan efek penurunan kadar kalsium serta protein C-reaktif dalam arteri koroner. Endapan kalsium ini adalah tanda adanya penumpukan plak yang dapat mempersempit atau menyumbat arteri. Sedangkan protein C-reaktif memicu peradangan.
BACA JUGA: 9 Manfaat Kedelai untuk Kesehatan yang Dapat Mengatasi Berbagai Penyakit
4. Menurunkan risiko kanker

Selain menurunkan risiko penyakit jantung, bawang putih juga bermanfaat untuk menurunkan risiko kanker seperti kanker perut seperti lambung, usus besar, dan usus kecil. Selain itu kanker kerongkongan, kanker pankreas, kanker payudara, dan kanker prostat.
Hal
ini terbukti dalam sebuah penelitian dari National
Center for Biotechnology Information yang
menunjukkan adanya kaitan antara rutin mengonsumsi bawang putih dengan penurunan
risiko kanker tersebut.
Pasalnya bawang putih mengandung zat sulfur aktif yang bisa mencegah pembentukan sel kanker dan menghambat penyebarannya dalam tubuh.
5. Manfaat bawang putih untuk kesehatan dalam menjaga kesehatan otak

Dalam sebuah
penelitian dari Universitas Missouri menyebutkan turunan karbohidrat dalam bawang
putih yang dikenal sebagai FruArg bisa melindungi sel-sel otak terhadap efek
penuaan dan penyakit.
FruArg ini
juga mengurangi
kadar oksida nitrat yang diproduksi oleh sel mikroglia di dalam otak selama
melawan peradangan dan stres oksidatif. Untuk mempermudah
pembahasan akan disimpulkan seperti ini, kadar oksida nitrat yang berlebihan
merupakan penyebab kerusakan sel otak.
Sedangkan
di satu sisi peran sel mikrogila sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan system
saraf. Nah, kandungan FruArg dalam bawang putih ini bisa memperbanyak sel
mikroglia tanpa memicu peningkatan kadar oksida nitrat dalam otak.
Maka benar saja kita sebut bawang putih bisa menjaga kesehatan otak dengan membantu otak lebih kebal terhadap risiko penyakit neurologis, seperti demensia dan Alzheimer.
6. Mengatasi jerawat

Tak
hanya kesehatan dari dalam atau tubuh saja yang harus kita perhatikan. Jerawat pada
wajah juga sudah seharusnya kita perhatikan. Kalau banyak produk skincare sudah
kamu coba tapi tak membuahkan hasil, mungkin bawang putih menjadi solusi
untukmu.
Kandungan
allicin memiliki
sifat antibakteri, antijamur, antivirus, dan antiseptik yang membantu membunuh
kuman penyebab jerawat. Senyawa tersebut bisa turut membantu
meredakan pembengkakan dan peradangan kulit, serta meningkatkan sirkulasi darah
untuk mencerahkan rona kulit.
Selain itu untuk kamu yang memiliki wajah berminyak, bawang putih juga bisa mengendalikan produksi minyak berlebih dengan kandungan seng, vitamin C, vitamin B6, selenium, dan tembaga.
7. Memperkuat tulang

Bawang
putih juga mengandung flavonoid yang
berpotensi meningkatkan
pembentukan tulang serta memperlambat proses pengeroposan mineral tulang. Jadi
selain vitamin D kandungan flavonoid juga baik untuk
memperkuat tulang.
Bawang putih dan daun bawang ditemukan paling efektif menghambat proses perapuhan tulang. Ini juga terbukti melalui penelitian pada tikus lab setelah melakukan operasi pengangkatan indung telur atau oophorectomy.
8. Manfaat bawang putih untuk kesehatan melawan radang, pilek, dan batuk

Terakhir
bawang putih bisa menjadi obat alami untuk memperkuat daya tahan tubuh. Lagi-lagi
karena senyawa allicin lah yang terbukti ampuh membunuh berbagai kuman penyebab
penyakit umum, seperti pilek dan flu, batuk, dan radang tenggorokan.
Makanya
tak heran, ya kalau kamu sakit orang merekomendasikan kamu memakan bawang putih
mentah. Karena memang ternyata bawang putih bisa bantu mengurangi keparahan
gejala dan membuat kamu sembuh lebih cepat.
Berbagai
penelitian juga menyebutkan kalau rutin mengonsumsi bawang putih mentah akan
menghindari kamu dari risiko tertular penyakit-penyakit umum di atas.
Tapi perlu
teman-teman ingat, tak baik juga terlalu banyak mengonsumsi bawang putih
mentah. Kamu tetap harus perhatikan berapa banyak atau gram bawang putih mentah
yang bisa kamu konsumsi setiap harinya, ya.
Jadi meskipun
rasanya tidak enak kamu tetap akan puas dengan manfaat yang dia berikan. Selamat
mencoba!
Bagikan artikel ini