Inilah Arti Kata ‘Cepu’ dan Cara Penggunaannya yang Tepat dalam Bahasa Gaul
Ternyata ini dia arti kata cepu yang sering dipakai!
Pernah dengar teman kamu bilang cepu pas lagi ngobrol? Misalnya saja “Ah, dia pasti cepu” atau mungkin kamu pernah menemukan kata ini di tempat lain. Buat kamu yang nggak tahu artinya, pasti gagal paham dengan istilah satu ini.
Istilah ini sebenarnya sudah sangat akrab dan sering digunakan dalam obrolan. Padahal cepu merupakan bahasa gaul dan diartikan sebagai orang yang menusuk dari belakang atau tindakan pengkhianat. Simpelnya, seseorang sedang memberitahu orang lain tentang perbuatan atau aib kamu.
Pengertian Cepu Menurut Kamus
Dalam Kamus Besar Bahasa Indoesia, nih, ada beberapa pengertian buat kata cepu. Untuk pertama, cepu punya arti “cembul yang terbuat dari kayu, perak, dan sebagainya”. Sementara dalam pengertian yang kedua, kata cepu dimaknai sebagai orang yang menjadi informan bagi polisi.
Sebagaimana lazimnya pekerjaan seorang informan, si cepu ini bertugas melaporkan atau membocorkan segala macam informasi yang berhubungan dengan target incaran polisi. Si target incaran ini biasa disebut ODP alias orang dalam pencarian. Kemudian, atas perannya membocorkan informasi tersebut, biasanya seorang cepu bakal dapat penghargaan dari pihak kepolisian, yang bentuknya tentu saja beragam.
Perluasan Makna Kata Cepu
Nah, dari pengertian kedua tadilah kata cepu mengalami perluasan makna dalam proses komunikasi di lingkungan sosial, termasuk circle kamu. Makna intinya, sih, tetap merujuk pada pembocoran informasi mengenai satu pihak kepada pihak lainnya dengan tujuan tertentu. Hanya saja, pelakunya tak lagi merujuk hanya pada polisi dan informannya, tapi lebih luas.
Maka, seorang kenalan yang memberi tahu pacarmu bahwa kemarin kamu jalan dengan lawan jenis, bisa dibilang cepu, sebab dia membocorkan informasi tentangmu yang kepingin kamu tutupi. Kamu pun bisa menggolongkan teman sekantormu yang nyari muka pada atasan sebagai cepu, jika jalan yang dia tempuh adalah mengadukan informasi yang relatif buruk mengenai performa kerjamu.
Konteks Penggunaan Kata Cepu di Berbagai Lingkungan
Setelah punya gambaran mengenai arti kata cepu, kamu perlu juga tahu soal penggunaan kata ini yang tepat berdasarkan konteksnya. Jadi, kamu bakal terbebas, deh, dari perasaan kuatir dibilang nggak up to date atau gagal paham. Ini dia cara penggunaan kata cepu yang akan membuat kamu nggak bingung lagi.
1. Contoh penggunaan kata cepu di lingkungan kuliah
Selain yang sudah disinggung di atas, bahwa kata cepu bisa berlaku dalam konteks lingkuangan kerja bahkan hubungan asmara, kata ini pun bisa berlaku lho di lingkungan sekolah atau tempatmu kuliah. Si cepu di lingkungan ini, biasanya adalah orang yang selalu melaporkan sikapmu yang menyimpang terkait perkuliahan.
Misalnya, untuk kuliah mata kuliah tertentu tapi kamu justru memutuskan buat nggak masuk. Beberapa saat sebelum kelas dimulai, kamu ketemu dengan satu temanmu. Sesudah saling sapa dan basa-basi kurang perlu lainnya, temanmu ini mengajakmu ke kelas bersama, tapi kamu menolaknya. Maka kalian berpisah, dan singkat cerita kuliah dimulai.
Di kelas, sang dosen pun mulai mengabsen nama-nama mahasiswasnya. Ketika namu disebut, bukan membantumu dengan memberi keterangan, temanmu tadi justru memberitahu kalau kamu sengaja bolos, sehingga kamu pun ditandai oleh dosen tersebut. Nah, si teman inilah yang bisa digolongkan sebagai cepu lantaran kelakuannya itu.
2. Contoh penggunaan kata cepu di lingkungan keluarga
Ada pun di lingkungan keluarga, kata cepu ini biasa terjadi dalam relasi kakak dan adik. Misalnya nih, kamu punya adik. Dia bercerita padamu kalau tadi di sekolah dia bertengkar dengan teman sekelasnya. Dia menceritakan hal itu padamu dengan harapan kamu nggak melaporkannya kepada orang tua kalian.
Tapi, kamu nggak bisa menahan untuk nggak melaporkan cerita adikmu ke orang tua kalian. Maka, kali ini kamulah yang teridentifikasi sebagai cepu itu, dan adikmu bisa saja kelak memanggilmu dengan istilah itu.
3. Contoh penggunaan kata cepu di media sosial
Biasanya penggunaan kata cepu di berbagai platform media sosial, hadir ketika nitizen mengomentari suatu kejadian yang diunggah di sana. Misalnya saja, khusus di Twitter, kata ini juga bisa hadir di antara rant orang-orang yang mengeluhkan kelakuan orang lain.
Pada intinya, semua merujuk pada hal yang sama. Yaitu kelakuan seseorang yang menyebaran inrormasi yang nggak diharapkan tersebar ke pihak lain pada semula.
BACA JUGA: Apa Arti Friendzone? Ini Dia Tanda-tanda hingga Cara Mengatasinya
Cara Mencegah Orang Lain Menjadi Cepu untuk Kamu
Dari gambaran di atas, sekarang kamu jadi tahu kalau yang dimaksud dengan istilah cepu ini berhubungan dengan kelakuan bocor-membocorkan informasi yang relatif negatif atau ingin ditutupi. Sementara itu, di sisi lain, setiap orang mungkin malah punya beberapa hal yang nggak kepingin diketahui pihak lain, kecuali segelintir orang saja.
Tapi, nggak menutup kemungkinan kalau yang segelintir itu bisa jadi cepu juga. Sehingga sekarang pertanyaannya: Bagaimana mengantisipasi hal tersebut?
Untuk mengantisipasinya, yang utama kamu bisa memulainya dengan mencoba lebih selektif dalam memilih orang untuk bercerita. Sebelum betul-betul mengetahui sifat dan karakteristik seseorang, sebaiknya kamu nggak bercerita kelewat banyak kepadanya, lebih-lebih, buat urusan yang cenderung personal.
Tapi bisa saja cepu ini dapat mendatangkan hal-hal buruk bagi orang yang terlibat. Privasi orang yang seharusnya nggak disebarkan ke pihak lain. Sikap cepu juga terkadang mendatangkan rasa nggak nyaman.
Itulah penjelasan mengenai arti kata cepu dan beberapa contoh berdasarkan konteks lingkungannya. Apakah kamu punya pengalaman terkait istilah ini? Share, yuk, di kolom komentar!
Cari kost dekat dengan tempat nongkrong yang hits? Coba ngekost di Rukita saja! Semua unit kost Rukita di Jabodetabek, Bandung, dan Surabaya berada di lokasi strategis dengan akses mudah dekat berbagai tempat nongkrong hits.
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.rukita.co
Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo dan Twitter di @Rukita_Id untuk berbagai info terkini serta promo menarik.
Bagikan artikel ini