11 Jenis Batu Alam Dinding untuk Rumah Elegan dan Alami | Ada Harganya juga!

Ingin menambahkan kesan elegan pada rumah? Gunakan batu alam dinding saja!

Dinding bangunan memang selalu bisa dikreasikan untuk memberikan hasil akhir yang sempurna. Tak hanya menggunakan cat, kamu bisa menambahkan wallpaper, batu alam dinding, maupun keramik motif batu alam.

Menambahkan batu alam akan memberikan sentuhan suasana alami yang tidak monoton pada bangunan.

Ternyata pamor batu alam dinding memang sedang naik daun karena dekoratif dan memberikan sentuhan estetik. Biasanya, orang-orang memasang aksen ini pada rumah agar menghadirkan nuansa alami. Cocok banget buat kamu yang ingin memberikan sentuhan berbeda.

Dinding batu alam ini pas menjadi pelengkap untuk finishing berbagai jenis bangunan, mulai dari tradisional, minimalis, rustic, hingga mediterania.

Namun, ada satu hal yang harus diingat. Pemasangan batu alam dinding harus dilakukan oleh ahlinya agar tidak salah pasang dan menghasilkan pola serta hasil akhir yang sesuai dengan keinginan.

Banyak jenis yang bisa kamu pilih. Tentunya nggak hanya mempercantik hunian saja, akan ada aksen unik dibandingkan dengan material anti cipratan lainnya. Hunian kamu juga akan lebih menawan dan menarik karena pilihan motifnya yang cantik. Selain untuk dinding, batu alam juga bisa digunakan sebagai keramik lantai, lho.

Pilihan Keramik Motif Batu Alam

Keramik merupakan salah satu material yang digunakan sebagai alternatif pengganti wallpaper ataupun cat untuk mempercantik ruangan. Umumnya, keramik jenis ini digunakan di kamar mandi dan dapur. Aksen ini akan mempercantik interior rumah kamu!

Kedua ruangan tersebut termasuk salah satu ruangan di dalam rumah yang cepat sekali kotor sehingga memilih material keramik motif batu alam menjadi pilihan ideal. Keramik mudah dibersihkan karena memiliki permukan yang licin. Nah, buat kamu yang ingin memilih jenis motif berbeda, bisa menggunakan jenis-jenis batu alam lainnya.

Jenis-jenis Batu Alam Dinding dan Harganya 

Untuk kamu yang ingin menambahkan batu alam dinding pada bangunan, tapi masih bingung jenis batu alam dinding apa yang harus digunakan, simak ulasannya berikut ini, yuk!

Selain ada jenis-jenis batu alam, kamu juga bisa melihat perkiraan harga batu alam di pasaran. Tentu harga batu alam ini bisa berbeda-beda tergantung daerah tempat kamu tinggal serta kualitas batu yang dipilih. Jangan lupa share info batu alam ini ke temanmu juga, ya!

1. Batu Marmer

Batu alam marmer menjadi salah satu jenis batu alam dinding yang sering digunakan untuk finishing pada bangunan. Menambahkan batu alam marmer pada dinding dapat memberikan kesan alami, mewah, dan elegan.

Batu alam dinding jenis marmer hadir dalam perpaduan pola warna dan corak yang memberi kesan estetik. Tak hanya itu, batu alam marmer pun memiliki berbagai warna, seperti cokelat, hitam, merah, dan putih.

Meski marmer biasanya dijual dengan harga yang mahal, namun marmer miliki keunggulan yakni mudah dibentuk sesuai dengan keinginan. Kisaran harga batu marmer untuk ukuran 60 x 60 per meter persegi adalah Rp650.000 – Rp700.000. Sedangkan harga batu marmer ukuran slab atau 1,2×2,4 meter dari Rp700.000 hingga Rp2,5 juta per meter persegi.

Namun, yang perlu diperhatikan adalah batu marmer cukup sensitif terhadap perubahan cuaca sehingga hindari penggunaan marmer di bagian rumah yang sering terkena panas dan hujan.

2. Batu Andesit

Baru alam andesit menjadi salah satu batu alam dinding yang paling populer digunakan pada bagunan. Tidak hanya memberikan kesan estetik dan alami, tapi juga tahan lama.

Batu alam dinding ini terbentuk dari bahan vulkanik atau lava yang membeku sehingga memiliki tekstur keras dan padat.

Batu alam andesit biasanya hadir dalam warna hitam atau abu-abu, sehingga sangat cocok untuk kamu yang ingin memberikan finishing touch sempurna pada bangunan modern minimalis.

Meski hanya terdapat dua warna saja, namun batu alam andesit hadir dalam model yang cukup beragam, misalnya saja model alur, abstrak, dan alur.

Karena merupakan batu yang keras, batu alam andesit menjadi sangat mudah untuk dibersihkan. Keunggulan lain batu alam dinding ini adalah tahan cuaca, jamur, dan lumut. Sehingga, sangat cocok jika dipasang di luar ruangan yang memang sering terkena sinar matahari dan hujan.

Harga batu alam andesit berkisar antara Rp100.000 hingga Rp200.000 per meter persegi, tergantung jenis dan ukuran yang dipilih. Bila ingin harga yang lebih hemat, bisa pilih batu andesit polos bakar, ya.

3. Batu Granit

Batu alam granit juga merupakan salah satu batu alam dinding yang populer digunakan. Batu granit sangat cocok digunakan untuk pelapis dinding atau wall veneer, lantai, hingga dinding kamar mandi.

Batu alam dinding ini memiliki pori-pori yang kecil sehingga tidak mudah kotor dan mudah dibersihkan. Selain itu, batu alam granit juga kuat dan tahan terhadap berbagai kondisi alam seperti hujan dan panas.

Harga batu granit untuk dinding atau lantai tergolong cukup mahal, yakni mulai dari Rp450.000 per meter persegi. Harga ini bisa berbeda-beda tergantung kualitas batu yang kamu pilih.

Jika kamu ingin memberikan kesan alami dan juga segar pada dinding rumah, maka batu alam granit ini merupakan pilihan yang sangat tepat!

4. Batu Templek

Ada juga batu alam yang berbentuk keras dan padat, yaitu batu alam templek. Jenis ini biasanya berasal dari daerah Garut, Purwakarta, dan Salagedang. Masing-masing daerah memiliki motif dan pola yang berbeda-beda.

Karena hadir dalam bentuk yang padat dan keras, batu alam templek sangat tahan cuaca, lumut, dan juga jamur. Tak hanya itu, perawatan templek pun tergolong mudah.

Biasanya, batu alam templek hadir dalam motif acak dan persegi. Untuk motif persegi harganya jauh lebih mahal dari yang acak karena mempermudah proses pemasangannya. Harga batu templek di pasaran berkisar Rp70.000 hingga Rp180.000 per meter persegi.

Namun, batu alam templek motif acak juga tidak kalah menarik karena akan menghasilkan akhir alami yang sangat memukau dan lebih natural.

5. Paras Jogja

Nah, untuk batu satu ini tidaklah berwarna abu-abu atau hitam. Batu alam Paras Jogja terbuat dari kapur lunak sehingga memiliki warna krem dan putih. Jenis ini merupakan tipe limestone yang biasanya diproduksi di daerah Jogjakarta atau Jawa Tengah.

Terbuat dari kapur, jenis ini kurang cocok jika digunakan sebagai finishing dinding bagian luar bangunan karena mudah kotor dan rentan ditumbuhi lumut dan serangga.

Namun, jika kamu menggunakan batu alam Paras Jogja untuk interior ruangan, pasti kamu akan suka dengan hasil akhir yang alami dan juga elegan.

Harga batu alam Paras Jogja berkisar Rp100.000 – Rp120.000 untuk ukuran 20 x 20 hingga 30 x 30. Ingat, harga batu alam ini bisa berbeda-beda tergantung kualitas.

BACA JUGA: 5 Kafe Nyaman di Grogol yang Buka 24 Jam | Nongkrong Semalam Suntuk!

6. Candi

Siapa bilang batu alam candi malah bikin bangunan jadi kuno? Dengan menggunakannya pada dinding justru akan membuat bangunan jadi terlihat alami dan memberikan nuansa sejuk.

Jenis batu alam candi yang paling favorit digunaka adalah jenis batu candi Borobudur Lava. Batu dengan warna hitam gelap ini banyak ditemukan sebagai material pembuatan stupa dan candi.

Pemasangan batu alam candi juga tergolong mudah dan juga sangat mudah dibersihkan. Hanya membutuhkan sikat dan air saja. Harga batu candi per meter persegi (m2) berkisar Rp100 sampai Rp300 ribu tergantung ukuran.

Namun, ada satu hal yang harus diperhatikan. Jenis candi memiliki sifat yang mudah menyerap air sehingga kurang cocok untuk dinding di luar ruangan. Jika ingin menggunakannya sebagai finishing dinding luar ruangan, maka diperlukan lapisan khusus penangkal lumut dan jamur.

7. Palimanan

Satu lagi pilihan material yang cukup populer digunakan. Batu alam Palimanan yang berasal dari Cirebon ini sangat cocok digunakan di luar ruangan atau dalam ruangan. Bisa dibilang jenis material ini tetap bagus ditempatkan di bagian rumah mana saja

Batu alam Palimanan memiliki pori-pori yang besar dan warna yang cukup terang, sehingga sangat disarankan untuk menggunakan pelapis khusus untuk melindungi dari lumut dan perubahan warna.

Saat proses pemasangan, pastikan kamu segera memberi zat pelapis khusus untuk material ini karena warnanya cukup terang dan memiliki pori-pori besar. Tips ini bermanfaat untuk menghambat pertumbuhan lumut.

Selain itu, jangan dibiarkan begitu saja. Jangan lupa untuk melakukan pelapisan ulang saat zat pelapis yang telah kamu berikan mulai menghilang.

Menggunakan Palimanan akan memberikan sentuhan alami yang cerah. Harganya juga ramah di kantong dibandingkan dengan jenis material lainnya, yakni berkisar Rp100-120 ribu per meter kubik. Menarik sekali, kan?

8. Batu Sabak dan harganya

Sabak kerap kali disebut sebagai batu kali. Pilihan satu ini punya banyak keunggulan. Salah satunya, nih, termasuk material yang sangat kuat digunakan sebagai pondasi bangunan.

Jenis batuan ini mudah dibelah menjadi lempengan tipis untuk dinding. Biasanya, Sabak lebih sering digunakan di area luar ruangan atau eksterior. Seperti untuk pagar, kolam, pilar, bahkan sebagai penghias taman kering.

Kalau kamu berencana memiliki taman atau kolam, bisa banget memilih batuan satu ini. Pasti tampilannya lebih menarik!

Nah, harga batu sabak atau batu kali berkisar Rp900.000 per truk atau sekitar Rp200-300 ribu per meter kubik.

9. Batu Alam Susun Sirih untuk Dinding

Bila kamu ingin punya dinding rumah dengan tekstur dan warna alami, bisa menggunakan batu alam jenis susun sirih, ya. Penataan batu alam pada dinding bisa dipasang dengan cara disusun.

Uniknya, nih, kamu nggak harus memiliki batu alam susun sirih dengan ukuran yang sama. Batu alam susun sirih aneka ukuran dan warna justru akan memberi kesan lebih unik.

Kamu juga bisa mengombinasikan batu dinding alam susun sirih dengan batu alam jenis lainnya. Namun, harus diperhatikan bentuk batu yang dipilih, ya. Hindari menggunakan batu dengan ukuran terlalu besar atau warna terlalu kontras.

Harga batu alam susun sirih per meter persegi mulai dari Rp100.000 hingga Rp150.000 untuk ukuran 3 x 30 atau 3 x 40. Harga dapat berbeda-beda tergantung produsen.

10. Batu Koral untuk Hias Dinding

Mungkin kamu akan lebih sering menemukan batu jenis ini sebagai hiasan lantai. Namun ternyata, batu koral juga bisa digunakan sebagai batu dinding, lho. Hasilnya juga nggak kalau unik dan estetik. Mau dekorasi ruangan tema bold atau warm, sama-sama bisa dipercantik dengan hiasan batu koral.

Penggunaan warna dan jenis batu koral juga bisa disesuaikan dengan selera. Mau batu koral satu warna atau aneka warna pun bisa banget. Harga batu koral berkisar mulai dari Rp200.000 per m kubik hingga Rp1,8 juta untuk satu truk ukuran 7 m3.

11. Batu Travetine

Jenis batu alam satu ini cocok digunakan untuk dinding dan keramik lantai. Sebenarnya, batu travetine norce merupakan jenis batu marmer dengan warna klasik dan mewah. Uniknya, batu travetine hadir dalam pilihan warna yang cukup beragam, mulai dari kuning, pink, abu-abu, oranye, hingga beige.

Batu travetine memiliki sifat tahan air dan kuat pada perubahan cuaca. Oleh sebab itu, banyak juga yang memilih batu jenis ini untuk digunakan pada bagian eksterior rumah atau lantai dan dinding kamar mandi. Beberapa kolam renang juga banyak yang menggunakan batu travetine, lho.

Harga batu travetine cukup beragam tergantung jenis yang kamu pilih, berkisar mulai dari Rp800.000 hingga Rp2,7 juta per slab. Wah, harga yang cukup tinggi, ya?

---

Nah, itu tadi beberapa rekomendasi yang bisa kamu pilih untuk memberikan hasil akhir alami, natural, namun juga elegan pada bangunan. Sudah tidak bingung lagi kan mau pilih batu alam yang mana? Tulis di kolom komentar, yuk!

Ingin tinggal di hunian yang menggunakan batu alam, tapi belum punya rumah sendiri? Nggak perlu kecewa, kamu bisa tinggal di Rukita, lho. Buat kamu yang sedang cari kost di Jakarta Selatan, Rukita Bunda Mampang Prapatan bisa jadi pilihan yang tepat.

Setiap kamar di kost campur Mampang ini sudah fully furnished dengan koneksi Wi-Fi ngebut. Tersedia juga kamar mandi dalam dan AC siap pakai di dalam kamar. Ada juga pilihan kamar dengan jendela yang bikin sirkulasi udara makin bagus, lho.

Belum lagi area komunal yang nyaman dan asri di Rukita Bunda Mampang Prapatan, nih. Kalau bosan di dalam kamar, bisa nongkrong sambil WFH di sini, deh. Tersedia juga dapur bersama yang lengkap untuk kamu masak menu favorit dari sarapan, makan malam, hingga camilan.

Asyiknya lagi, harga sewa kamar di Rukita Bunda Mampang Prapatan sudah termasuk listrik bulanan. Nggak perlu repot bayar biaya tambahan lagi, deh. Lokasinya strategis dekat gedung Trans TV, plus fasilitas lengkap!

Makin penasaran dengan kost lengkap di Mampang Prapatan ini? Langsung klik tombol di bawah saja, yuk!

Selain kost di Mampang Prapatan, Rukita juga masih punya deretan unit di Jabodetabek, Bandung, hingga Surabaya. Mau cari kost dekat kampus, stasiun, mall, atau bandara juga ada banget! Nggak perlu ragu lagi, langsung klik tombol di bawah untuk lihat daftar kost coliving Rukita!

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.Rukita.co.

Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo dan Twitter di @Rukita_Id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!