10 Tips Jitu untuk Membersihkan Kaca Jendela hingga Bersih dan Berkilau Tanpa Noda
Membersihkan kaca jendela memang bukan hal yang mudah. Sulit banget mendapatkan jendela yang 100% bebas noda dan guratan di rumah.
Kadang, nih, walaupun kamu sudah menghabiskan waktu berjam-jam buat semprot-semprot dan mengelap kaca, hasil akhirnya malah tetap kotor! Rasanya tidak berubah dari tampilannya semula, hufftt…
Jendelamu akan benar-benar bersih kalau kamu menggunakan alat dan metode yang tepat. Selain bisa meringankan pekerjaan, kamu juga akan menghemat uang. Dijamin semua orang yang lewat akan berdecak kagum karena kacamu selalu kinclong seperti baru!
Alat dan Metode Terbaik untuk Membersihkan Kaca Jendela
Daripada menggunakan bahan pembersih kaca buatan pabrik, kamu bisa membuat cairan pembersih kaca sendiri! Semua bahannya pasti ada di rumah. Simak, yuk, cara membuatnya di bawah sini!
Membuat Ramuan Pembersih Kaca Jendela Sendiri
Ada dua variasi komposisi bahan untuk membuat larutan pembersih kaca jendela sendiri. Cara yang pertama adalah dengan mencampurkan dua gelas air, setengah gelas cuka putih, dan seperempat gelas alkohol 70%.
Sedangkan ramuan kedua komposisinya lebih sedikit. Kamu membutuhkan satu gelas alkohol 70%, satu gelas air, dan satu sendok makan cuka. Coba kombinasi larutan yang paling cocok untuk kamu. Campur seluruh bahan dan tuang saja ke dalam botol spray.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membersihkan Jendela
1. Pilih hari yang mendung
Bukannya kalau kena sinar matahari kaca pasti cepat kering, ya? Iya, sih, hanya saja sinar matahari yang terik akan mengeringkan kaca terlalu cepat. Alhasil larutan pembersih yang belum dilap akan meninggalkan residu dan coretan.
Kalau kamu menunggu hari yang lebih mendung, larutan akan tetap menempel di jendela sampai kamu mengelapnya. Dengan begitu, jendela yang kamu lap akan bersih tanpa noda!
2. Bersihkan kaca dari debu dan kotoran
Sebelum mulai membersihkan jendela, coba bersihkan debu dari jendela dengan menggunakan kuas ataupun vacuum cleaner.
Ketika membersihkan debu terlebih dahulu, jendela tidak akan terlihat berlumpur saat terkena larutan pembersih.
Kalau jendelamu benar-benar kotor dan jorok, cuci dulu menggunakan air panas dan sikat yang lembut. Keringkan, baru lap jendela memakai larutan pembersih kaca.
3. Pakai mikrofiber
Sama halnya dengan membersihkan kacamata dan layar ponsel, kain mikrofiber adalah pilihan terbaik untuk membersihkan kaca jendela.
Kain mikrofiber sangat mudah menyerap air, mudah dicuci, serta membuat kaca bersih dan berkilau tanpa gesekan. Kamu bisa membeli kain mikrofiber di marketplace, ataupun memakai kain bekas pembersih kacamata.
4. Pakai wiper pembersih kaca
Terkadang usapan pertama menggunakan kain tidak akan menghilangkan seluruh cairan pembersih dan kotoran yang menempel di jendela. Kalau kamu mengusap jendela tersebut dua kali, dijamin akan ada residu yang tertinggal.
Menggunakan wiper jendela akan membantu membuat jendela di rumah berkilau dengan mudah, terutama pada jendela besar. Kamu memerlukan wiper bertangkai panjang jika hendak membersihkan jendela yang tinggi.
BACA JUGA: 5 Cara Simpel Bersihkan Karat pada Furniture Logam, Semua Bahannya Tersedia di Dapur
5. Pakai koran
Beberapa orang suka banget membersihkan jendela dengan koran bekas. Nggak salah, kok, karena koran memang bisa membersihkan jendela dengan bersih meski tintanya menempel di tangan, hehehe.
Di sisi lain koran juga gampang rusak jika basah. Namun, jika kamu tidak punya kain mikrofiber dan wiper, kamu bisa mencoba memakai kertas koran saja. Jika khawatir tanganmu kotor, tinggal pakai sarung tangan aja. Beres, deh!
6. Pakai kaos bekas
Kaos bekas yang sudah usang sangat tepat untuk membersihkan kaca jendela. Hal ini dikarenakan karena kainnya tidak meninggalkan terlalu banyak residu lagi dan cukup menyerap air.
Selain itu, nih, menggunakan kaos bekas juga cara yang baik untuk berhemat dan pastinya ramah lingkungan!
7. Lap dari atas ke bawah
Jika kamu benar-benar ingin jendelamu bersih tanpa coretan residu air dan larutan pembersih, coba bersihkan secara sistematis dari atas ke bawah. Cairan pembersih pasti akan menetes ke bawah sehingga kamu tidak perlu banyak menyemprot sisi bawah kaca.
Selain itu jika mulai bekerja dari sisi atas, tetesan dan percikan air tidak akan mengotori kaca yang sudah kamu bersihkan sebelumnya.
8. Bersihkan pojok jendela menggunakan cotton-bud
Bagaimanapun cara kamu membersihkan jendela, residu biasanya akan mengumpul di bagian pojok kaca jendela. Membersihkan residu itu cukup sulit dan kamu harus membutuhkan peralatan yang tepat.
Kamu bisa menggunakan cotton bud karena memiliki ukuran dan fungsi yang tepat. Kamu dapat menjangkau dan membersihkan lekukan terkecil sekalipun di sudut jendelamu.
9. Beda sisi, beda arah
Kamu hanya perlu membersihkan jendela setiap beberapa bulan sekali. Saat kamu membersihkannya, coba lap dengan arah horizontal di sisi dalam dan arah vertikal di sisi luar, misalnya.
Kalau sampai masih ada noda atau coretan maka kamu akan mudah mendeteksi sisi mana yang perlu dibersihkan ulang.
10. Jangan terkena bingkai jendela
Cairan pembersih jendela dapat merusak bingkai kayu. Usahakan agar cairan pembersih kaca tidak menetes bahkan meresap ke bingkai jendela, terutama bila bingkai jendelamu terbuat dari kayu.
Untuk mencegahnya, coba tutupi bingkai-bingkai kayu tersebut dengan kain terlebih dahulu. Hindari menyemprot satu spot berkali-kali agar tidak menetes ke bawah terlalu banyak. Semprot saja secukupnya dan segera bersihkan.
Mustahil bukan berarti tidak bisa. Kamu pasti bisa membersihkan kaca jendelamu dengan mulus hanya dengan mengikuto 10 tips di atas.
Mulailah dari membuat sendiri cairan pembersih jendela dan gunakan alat yang paling cocok dengan kamu. Gampang, kan?
Hayooo kapan terakhir kali kamu membersihkan jendela?
BACA JUGA: 5 Cara Ampuh Membersihkan Keramik Kamar Mandi, Dijamin Kinclong!
Bagikan artikel ini