Nggak Dapat Izin WFH? Inilah 9 Cara Menjaga Kesehatan Bekerja di Kantor saat Musim Penyakit
Di tengah kebijakan social distancing yang dianjurkan pemerintah untuk menurunkan penularan Covid-19, banyak perusahaan menetapkan kebijakan Work From Home (WFH). Namun, tetap saja ada beberapa perusahaan yang mewajibkan karyawan masuk sehingga mereka harus menjaga kesehatan saat kerja di kantor.
Diharapkan dengan pengurangan orang berpergian ke sana kemari penularan virus menurun, kamu pun bisa mengantisipasinya walau tetap harus ngantor.
Kunci untuk menjaga kesehatan saat kerja adalah menjaga kebersihan, jarak, dan imunitas. Yuk, terapkan bersama agar diri kita sendiri tidak terinfeksi.
Beberapa Cara untuk Menjaga Diri dari Penularan Covid-19 Saat Harus Kerja di Kantor
Menjaga kesehatan saat bekerja biasanya tidak diperhatikan secara detail. Namun, kali ini kita tidak boleh main-main karena harus ikut memperlambat penyebaran Corona agar fasilitas kesehatan tetap mampu menanggulangi sejumlah pasien yang positif mengidapnya.
1. Cuci tangan sebelum dan sesudah berkegiatan
Berhubung penyebaran virus terjadi lewat droplet, maka telapak tangan yang menyentuhnya kemudian memegang muka menjadi hal berbahaya. Virus tadi bisa masuk ke mulut, hidung, dan mata jika kamu menyentuh permukaan yang terkena droplets, lalu menyentuh wajahmu.
Maka dari itu selalu cuci tangan sebelum pergi untuk menjaga kesehatan orang lain. Sesudah sampai di tempat tujuan dan selesai berkegiatan pun dianjurkan mencuci tangan lagi untuk menjaga diri sendiri. Mungkin saja kita menyentuh droplets yang menempel pada suatu permukaan tanpa sengaja.
Jangan menyentuh wajah selama kamu belum cuci tangan. Usahakan untuk cuci tangan setiap beberapa jam walaupun kamu tidak berkegiatan. Jangan lupa untuk membersihkan permukaan barang yang sering kita sentuh seperti ponsel, ear phone, mouse, dan laptop.
2. Hindari memegang peralatan umum
Di kantor, tuh, ada banyak sekali fasilitas umum yang dipegang oleh semua orang. Kamu harus sebisa mungkin menghindari menyentuh barang-barang itu. Tahu, sih, kalau memang sulit menghindari menyentuh gagang pintu, pegangan tangga, meja, atau dispenser,tapi sebisa mungkin harus diminimalisasi.
Kalau terpaksa harus memegang sesuatu, coba pegang pakai tisu atau apa saja yang bisa jadi pembatas antara kulitmu dan permukaan benda. Bisa juga untuk selalu mencuci tangan atau pakai hand sanitizer sesudah kamu memegang sesuatu.
Kalau dibilang sok bersih, ya, tidak apa-apa. Kamu memang harus menjaga kesehatan saat bekerja di musim penyakit!
3. Naik transportasi di jam lowong
Tak semua orang mampu secara finansial untuk pergi ke kantor naik transportasi online seperti Grab atau Gojek setiap hari, terutama kalau rumahnya jauh. Namun, kamu tetap bisa, kok, mengurangi kemungkinan tertular Corona walau naik transportasi saat social distancing.
Berhubung rute kendaraan umum dibatasi, akhirnya terjadi penumpukan di mana-mana. Hal ini justru memperparah situasi karena orang makin berjubel. Namun, jangan khawatir tidak bisa mengakses transportasi umum, ya.
Kamu tinggal pilih jam yang tidak ramai saat melaju dengan kendaraan umum. Hal ini dilakukan agar kamu tidak perlu antre atau harus berdiri berimpitan dengan orang lain. Ingat untuk selalu mengurangi kontak dengan tiang atau apa pun yang sering disentuh orang lain. Begitu sampai di tujuan, jangan lupa untuk mencuci tangan, ya.
4. Tidak kumpul saat makan bersama
Biasanya saat makan siang, kan, kamu suka pergi beramai-ramai dengan teman kantor ke tempat makan tertentu. Bila kantormu menyediakan katering, maka kamu biasanya makan bareng sambil bercanda.
Untuk sementara ini, yuk, hindari kegiatan yang melibatkan banyak orang. Kalau beli makanan, kamu bisa pakai layanan ojek online saja atau beli untuk dibungkus. Makan saja di meja masing-masing, nggak usah berdampingan sama teman-teman dulu.
Kalian tidak pernah tahu bila temanmu atau bahkan kamu sendiri sudah memiliki virus yang bisa membahayakan orang lain. Menjaga kesehatan saat kerja berarti menjaga kesehatanmu dan kolegamu. Jangan mencicipi makanan atau snack teman, maupun sharing peralatan makan dulu, ya!
5. Jaga jarak sekitar 30cm – 1 meter
Sebisa mungkin jaga jarak antara satu sama lain sejauh 30 cm hingga 1 meter. Ini penting dilakukan ketika kamu sedang berada di tempat dan kendaraan umum demi menghindari orang yang batuk atau bersin. Jangan sampai droplet-nya mengenaimu!
Menjaga jarak juga baik agar kamu tidak bersentuhan dengan orang lain. Kamu tidak tahu apakah ada orang sakit sakit yang tanpa sengaja melakukan kontak denganmu.
6. Pakai outer
Sebisa mungkin pakai outer terus, entah jaket atau pakaian lain untuk melindungi bajumu saat berada di tempat umum. Saat sudah masuk di dalam tempat tujuan kamu bisa melepasnya atau tetap memakainya.
Kalau ada orang yang berimpitan denganmu, atau tanpa sengaja menyentuh bajumu dengan tangannya, maka bajumu tidak akan langsung tertempel virus.
Sesudah sampai rumah, pastikan untuk menjemur outer itu di bawah terik matahari selama minimal 2 jam. Terik matahari bisa membantu membunuh virus di permukaan benda mati. Atau kalau kamu mau, cuci saja dengan air dan detergen.
7. Mandi sesudah sampai rumah
Sesudah berada di rumah segera tanggalkan pakaian yang kamu pakai berpergian tadi, lalu mandilah dengan air dan sabun. Mandi tak hanya membersihkan droplets yang mungkin terpegang tangan maupun yang menempel di bagian tubuh lain.
Langsung sisihkan baju atasan yang kamu pakai tadi dan cuci. Lebih baik jangan memakai baju yang sama dua kali saat musim virus seperti ini. Jaga kebersihan itu sangatlah penting!
8. Jangan masuk kantor ketika sakit atau memiliki sedikit ciri Corona
Kalau kamu sakit, baik flu atau imunmu sedang turun, lebih baik tidak ke kantor atau berpergian. Virus ini bisa menginfeksimu dan kamu jadi beneran tertular.
Kalau kamu memiliki gejala mirip penyakit yang disebabkan Covid-19 ini, lebih baik kamu kerja dari rumah saja. Periksakan dirimu ke dokter, dan saat kamu mengalami demam lakukan medical check up di rumah sakit. Jika kamu menunjukkan tanda dari penyakit Corona, kamu akan dirujuk untuk melakukan tes secara gratis.
Kalau kamu sakit dan memilih berdiam di rumah, makan kamu akan melindungi teman-teman kerjamu dan orang-orang yang ada di sekitarmu. Lebih baik menjaga sesama agar penyakit ini tidak makin menyebar.
9. Jaga imunitas
Langkah terakhir untuk menjaga kesehatan saat kerja di kantor pada musim penyakit adalah menjaga kesehatan dan imunitas badan. Konsumsi berbagai vitamin C dan multivitamin lain yang bisa membantumu menjaga imunitas badan.
Konsumsi juga berbagai makanan sehat seperti sayur dan buah-buahan yang bisa menjaga imunitas. Rukita memiliki artikel tentang bahan makanan yang bisa menjadi immune booster.
Kurangi makan makanan proses, junkfood, dan yang manis-manis. Lebih baik konsumsi makanan sehat saja karena kondisi tubuh prima dapat membantumu menangkis virus Covid-19.
Kalau kamu merasa langkah-langkah ini ribet, jangan mengeluh dulu, ya. Semakin cepat angka infeksi menurun, maka sistem WFH dan social distancing akan semakin cepat berakhir. Kamu nggak mau sakit juga, kan? Ayo sama-sama menjaga diri saat kamu tidak bisa stay di rumah!
Kantormu ada sistem WFH nggak, sih? Yuk, sharing pengalamanmu di kolom komentar karena penulis, nih, WFH-nya bergiliran, hehehe.
Bagikan artikel ini