Sejarah Partai PKS, Kenali Visi Misi hingga Makna Logonya
PKS singkatan dari apa? Kenali sejarah salah satu partai di Indonesia ini!
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) adalah sebuah partai politik berbasis Islam yang telah aktif di Indonesia selama lebih dari dua dekade. Sejarah pendirian PKS berawal dari pendirian Partai Keadilan (PK) pada tanggal 20 Juli 1998.
Partai Keadilan berakar dari gerakan dakwah yang digerakkan oleh para mahasiswa dan mahasiswi, baik di luar negeri maupun di Indonesia. Yang dikenal dengan istilah “gerakan tarbiyah.”
Setelah berhasil menjadi gerakan dakwah yang memengaruhi kampus-kampus dan masyarakat. Gerakan tersebut kemudian melangkah ke ranah politik, dan itulah awal mula terbentuknya Partai Keadilan atau PK.
Baca Juga: Sejarah Partai Golkar, Kenali Tujuan hingga Para Tokohnya
Sejarah PKS
Sejarah berdirinya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dimulai pada tanggal 20 April 2002, saat partai ini secara resmi didirikan di Jakarta. PKS adalah sebuah partai politik yang memiliki landasan Islam sebagai dasar ideologinya.
Dan tujuan utamanya adalah mewujudkan cita-cita yang universal. Serta mengakomodasi aspirasi politik kaum Muslim dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
PKS bermula dari gerakan dakwah di kalangan mahasiswa, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, yang dikenal dengan nama gerakan “tarbiyah.” Gerakan tarbiyah ini mulai populer di Indonesia pada tahun 1990-an.
Setelah sukses dalam upaya dakwah di lingkungan kampus dan masyarakat, gerakan tarbiyah pun memutuskan untuk terlibat dalam dunia politik. Pada tanggal 9 Agustus 1998, Partai Keadilan (PK) resmi didirikan, menjadi titik awal bagi perjalanan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Kemudian, pada tanggal 20 April 2002 (9 Jumadil Ula 1423 Hijriyah), PK bergabung dengan PKS. Pendiri PKS memiliki beragam latar belakang tradisional yang kuat.
Salah satu contohnya adalah Salim Segaf al Jufri, yang memiliki hubungan keluarga dengan pendiri Al Khairat yang berpengaruh di Indonesia bagian Timur. KH Rahmat Syafi’i adalah murid dari KH Abdullah Syafi’i, pendiri Asy Syafi’iyah di Jakarta.
Beberapa pendiri PKS juga berasal dari latar belakang yang berbeda-beda, seperti Ahmad Heryawan, yang merupakan kader dari Persatuan Umat Islam (PUI). Dan Daud Rasyid Sitorus, yang memiliki akar dalam Jamaah Al Washliyah di Sumatera Utara.
Semua pendiri ini diakui sebagai Dewan Pendiri PKS. Selain itu, ada pula beberapa nama lain yang memiliki akar tradisional yang kuat, seperti H.M.
Nasir Zein (Betawi), Mohammad Idris Abdus Somad (Sunda), Ahzami Samiun Jazuli (Jawa), dan Iskan Lubis (Sumatera), serta banyak lainnya. PKS, dengan beragam latar belakang pendiri dan akar tradisional yang kuat, sulit untuk dikategorikan secara tegas sebagai partai tradisional atau modern.
Meskipun PKS menghadapi tantangan saat mencoba memasuki dunia politik. Seperti adanya ambang batas dalam Undang-undang Pemilihan Umum yang menghambat partisipasinya dalam Pemilu 2004.
Tekad yang kuat untuk berperan aktif dalam pembangunan negara mendorong Musyawarah Majelis Syukro XII Partai Keadilan pada tanggal 17 April 2003. Bertujuan untuk merekomendasikan penyatuan dengan kekuatan politik lain.
Sebagai hasilnya, Partai Keadilan Sejahtera secara resmi dibentuk dengan mengadakan deklarasi yang dihadiri oleh sekitar 40.000 orang di Silang Monas, Jakarta. DPP PKS berhasil melewati verifikasi dari Depkumham pada tanggal 4 Juni, dan sebulan kemudian PK bergabung dengan PKS.
Baca Juga: Mengenal PDIP, Partai yang Mengukir Sejarah Demokrasi Indonesia
Visi PKS
Visi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) adalah menjadi sebuah Partai Islam yang menjadi rahmatan lil ‘alamin. Yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat serta Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Misi
- Meningkatkan pertumbuhan jumlah anggota Partai serta mengokohkan integritas, solidaritas, akseptabilitas, dan profesionalitas. PKS berkomitmen untuk menghadirkan kepemimpinan bangsa yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia.
- Mengokohkan soliditas Partai secara nasional, mandiri, dan terbuka agar mampu menjalankan fungsi edukasi, advokasi, serta kaderisasi kepemimpinan. Selain itu, mereka akan menerapkan sistem manajemen partai modern untuk meningkatkan sinergi, kinerja, dan kredibilitas.
- Meningkatkan kepemimpinan Partai dalam pelayanan, pemberdayaan, dan pembelaan terhadap ketahanan keluarga, pemuda, kepentingan masyarakat, serta lingkungan hidup. PKS juga akan memperkuat kemitraan strategis di berbagai sektor pengabdian untuk meningkatkan kualitas kehidupan yang produktif, inovatif, dan patriotik.
- Bertekad untuk memenangkan Pemilu 2024 dan meningkatkan kontribusi Partai dalam menggagas serta memperjuangkan kebijakan publik yang mengutamakan kemaslahatan rakyat, bangsa, dan negara. PKS juga berkomitmen untuk menciptakan lingkungan politik yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. Selain itu, mereka akan turut berperan dalam pengembangan demokratisasi di kawasan dan memperkuat kerja sama internasional untuk memperkokoh posisi Indonesia.
Makna Logo
Warna oranye dalam logo ini melambangkan kehangatan, harapan, dan optimisme. Selain itu, oranye juga menggambarkan kesucian, ketulusan, kebersihan, keikhlasan, dan kemuliaan.
Sementara warna hitam dalam logo mencerminkan kemauan keras, disiplin, kekuatan, ketegasan. Serta berwibawa, kepastian, aspiratif, dan perlindungan.
Simbol untaian 17 butir padi pada tangkai yang tegak lurus dalam logo melambangkan nilai-nilai seperti adil, ukhuwah, istikamah, keberanian, disiplin dalam menjalankan tugas. Serta ketegasan dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan.
Artikel menarik lainnya:
- Profil, Perjalanan Karier dan Film Terbaik Emma Roberts, Aktris Cantik Keponakan Julia Roberts
- 3 Konser Musik di Jakarta Tahun 2024 yang Hadirkan Musisi Internasional | Ada Ed Sheeran!
- 5 Daftar Lirik Lagu Dangdut Lawas
Itulah sejarah, visi misi dan makna logo dari PKS. Apakah kamu mengetahui informasi lainnya tentang Partai PKS? Share di kolom komentar, yuk!
Cari hunian dekat dengan kuliner, perkantoran, rumah sakit, maupun tempat strategis lainnya? Coba tinggal di Rukita saja!
Tak hanya di Jabodetabek dan pulau Jawa saja, seperti kost jogja, kost malang, kost semarang, maupun kost bandung. Ada juga di beberapa kota Indonesia lainnya!
Tapi, kalau kamu punya budget pas-pasan dan sedang mencari hunian harga ekonomis fasilitas lengkap, bisa kepoin Infokost.id. Tersedia kost di beberapa kota di Indonesia dengan harga sewa murah!
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung kunjungi www.rukita.co. Follow juga akun Instagram Rukita di @rukita_indo, Twitter di @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk berbagai info hunian terkini serta promo menarik.
Bagikan artikel ini