6 Tips Merawat Karpet sesuai Jenis Material | Jangan Asal Membersihkan, Ya!
Salah satu cara untuk membuat dekorasi ruangan menjadi lebih menarik adalah dengan nenambahkan karpet. Nah, kehadiran karpet di ruangan bisa membuat suasana jadi lebih hangat dan nyaman, lho.
Kamu bisa meletakkan karpet di berbagai ruangan, mulai dari kamar tidur, ruang keluarga, hingga kamar mandi. Fungsi utama dari karpet adalah menghilangkan kotoran dan debu pada lantai. Selain itu bisa juga dijadikan alas untuk duduk dan berkumpul, tuh.
Akibat sering digunakan, tuh, karpet jadinya cendurung mudah kotor. Oleh karena itu, karpet harus sering dirawat dan dibersihkan agar tidak menjadi sarang kuman dan bakteri.
Cara Merawat dan Membersihkan Karpet sesuai Jenis Bahan
Merawat dan membersihkan karpet ternyata nggak bisa sembarang, lho. Jika salah mencuci, nih, karpetmu malah akan rusak. Untuk itu karpet harus dirawat sesuai dengan jenis materialnya. Yuk, simak ulasan tips merawat dan membersihkan karpet dari Rukita!
1. Karpet wol
Karpet dari bahan wol terdiri atas serat-serat yang mudah kotor dan menimbun debu. Oleh karena itu, ya, kamu perlu membersihkan karpet wol secara teratur agar aman bagi kesehatan.
Menggunakan karpet wol untuk dekorasi memang jadi cara yang sangat tepat, kok. Nggak hanya nyaman untuk dijadikan tempat duduk-duduk, tapi juga bikin ruangan jadi lebih estetik.
Untuk kamu yang memiliki karpet wol, simak beberapa tips merawat dan membersihkan karpet, yuk!
- Gunakan vacuum cleaner satu atau dua bulan sekali
Kamu bisa menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan karpet wol, tapi jangan terlalu sering, ya. Terlalu sering menggunakan vacuum cleaner malah akan merusak serat karpet. - Bersihkan dengan sapu lidi
Untuk menghilangkan debu di karpet, gunakan sapu lidi. Namun, kamu juga harus memperhatikan cara membersihkannya, ya. Jangan memukul karpet terlalu keras karena akan merusak serat. - Cukup bersihkan dengan air dan detergen
Basahi area yang terkena noda dengan campuran air dan detergen lalu kucek atau usap menggunakan tangan. Hindari menggunakan sikat pakaian, ya. - Jemur di bawah sinar matahari
Untuk menghilangkan debu dan tungau, jemurlah karpet di bawah matahari dalam beberapa jam.
2. Karpet bulu sintetis
Karpet bulu sintetis menjadi furnitur yang menjadi favorit banyak orang, nih. Selain lembut dan empuk, karpet jenis ini juga banyak memiliki warna dan desain yang eye catchy. Mulai dari kamar tidur hingga ruang televisi, bisa ditambahkan karpet bulu agar dekorasi lebih maksimal, nih.
Agar karpet bulu tetap lembut, kamu harus membersihkan karpet dengan cara yang benar, ya. Simak tips membersihkan dan merawat karpet bulu berikut ini!
- Jangan disapu
Sapu ijuk hanya akan merusak bulu-bulu karpet, tuh. Jika ada kotoran yang menempel pada karpet, cukup bersihkan dengan kain atau sikat lembut saja. - Sikat dengan lembut
Cara sederhana adalah dengan mengibaskan karpet bulu agar debu menghilang. Namun, kamu juga bisa menyikatnya dengan sikat lembut untuk membersihkan debu dan kotoran lebih maksimal. - Gunakan vacuum cleaner
Bersihkanlah karpet di kedua sisi dengan vacuum cleaner. Untuk bagian yang berbulu, nih, lapiskan dengan kain terlebih dahulu agar tidak rusak. - Gunakan cuka dan baking soda
Kamu bisa menggunakan campuran cuka, baking soda, dan air lalu bersihkan noda secara perlahan. - Jemur karpet
Jemurlah karpet minimal satu kali dalam seminggu untuk menghilangkan bakteri dan kuman.
3. Karpet kulit
Karpet dari kulit bisa memberikan kesan mewah dan elegan. Cara terbaik merawat karpet kulit adalah dengan dibersihkan ke laundry khusus karpet. Namun, ya, harga mencuci karpet kulit di tempat laundry cenderung mahal.
Untuk menghemat, nih, kamu juga bisa membersihkan karpet kulit secara manual dengan tangan. Hal yang perlu diperhatikan adalah melihat label perawatan sebelum membersihkan karpet, ya. Hal ini dilakukan agar karpet kulit tidak rusak.
Simak beberapa tips membersihkan dan merawat karpet dari kulit, yuk!
- Jangan gunakan air panas
Isi bak besar dengan air dingin atau air hangat–bukan air panas, ya! Air panas akan membuat karpet kulitmu rusak dan menyusut. - Gunakan detergen khusus untuk produk dari kulit
Pilihlah detergen khusus untuk kulit. Detergen yang digunakan harus non-basa tanpa kandung enzim biologis apa pun. Kamu bisa membelinya di toko online atau toko alat-alat kebersihan. - Jangan gunakan pelembut kain
- Hindari pengeringan di bawah sinar matahari langsung
Jemur karpet di tempat yang sejuk dan teduh. Sinar matahari langsung bisa membuat karpet rusak. - Gosok menggunakan sikat khusus
Gosok karpet perlahan menggunakan sikat kulit khusus dengan bulu yang halus.
BACA JUGA: 6 Cara Membersihkan Karpet Bulu Dengan Bahan-Bahan yang Ada di Rumah
4. Karpet sutra
Jika kamu memiliki selera dekorasi yang klasik dan mewah, pasti akan tertarik kepada karpet dari sutra. Karpet jenis ini memang memiliki tingkat estetika yang tinggi.
Untuk membersihkan karpet sutra, tuh, kamu bisa mencucinya di laundry khusus karpet. Namun, kamu juga bisa merawat karpet sutra sendiri di rumah, lho. Simak tipsnya di bawah ini!
- Gunakan vacuum cleaner
Usahakan menyedot debu secara rutin tiap minggunya. Tidak perlu menggunakan air untuk membersihkan karpet jenis ini, ya. - Jemur di tempat yang teduh
Untuk menghilangkan debu, bakteri, dan tungau, kamu bisa menjemurnya di tempat yang teduh. - Bersihkan dengan sapu atau rotan
Tepuk-tepuk karpet menggunakan sapu atau rotan untuk menghilangkan debu dan kotoran di sela-sela karpet.
5. Karpet viscose
Untuk kamu yang ingin memiliki karpet sutra tapi terbentur oleh budget, ya, bisa menggunakan karpet dari viscose, nih. Karpet material ini memiliki tekstur yang hampir sama dengan sutra sintetis.
Jika kamu memiliki karpet viscose, simak tips merawat dan membersihkannya, yuk!
- Gunakan penyedot debu
Kamu bisa menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan debu dan kotoran yang ada di sela-sela karpet. Gunakan kecepatan tinggi agar kotoran dapat tersedot maksimal. - Siram dengan air
Jika karpet viscose terkena noda, cukup disiram dengan air dan dikeringkan. - Jangan disikat
Karpet viscose memiliki tekstur seperti sutra sintetis, oleh karena itu hindari menyikat karpet karena hanya akan merusak karpet. - Jemur di bawah sinar matahari
Keringkan karpet di bawah sinar matahari langsung agar tidak lembap. Namun, jika matahari terlalu terik pindahkan karpet di tempat yang lebih sejuk, ya.
6. Karpet sisal
Karpet ini terbuat dari bahan dasar tumbuhan sisal yang dibentuk dengan teknik anyaman. Menggunakan karpet ini di dalam ruangan, tuh, bisa memberikan sentuhan alami yang hangat.
Biasanya, sih, karpet sisal digunakan untuk melapisi bagian lantai agar tidak terlalu licin. Kalau kamu tertarik dengan karpet sisal, simak dulu tips merawat dan membersihkannya, nih!
- Jangan dicuci dengan air
Karpet sisal bertekstur kasar dan mudah mengembang jika terkena air. - Bersihkan dengan vacuum cleaner
Untuk membersihkan kotoran gunakan penyedot debu dengan kepala hisap standar. Jangan pernah gunakan sikat putar! - Jangan gunakan pemutih
- Hindari meletakkan karpet di tempat yang lembap
- Bersihkan dengan tisu
Untuk noda basah, serap dengan kertas tisu lalu bersihkan dengan kain lembap dan detergen ringan.
Itulah beberapa tips merawat dan membersihkan karpet sesuai dengan materialnya. Setiap jenis karpet pasti memiliki cara mencuci berbeda-beda. Untuk itu penting membaca label perawatan sebelum mencucinya, ya.
Apakah kamu punya tips membersihkan karpet lainnya? Bagikan tipsmu di kolom komentar, yuk!
Bagikan artikel ini