Tua di Jalan, Kenali Dampak Kantor Terlalu Jauh dari Rumah
Rumah jauh dari kantor dan merasa tua di jalan?
Dalam era mobilitas modern, istilah ‘tua di jalan’ bukanlah sekadar ungkapan kosong. Bagi banyak orang, terutama kamu yang setiap hari menghabiskan waktu dalam perjalanan panjang dari rumah ke kantor, istilah ini menjadi gambaran nyata dari dampak emosional dan fisik perjalanan harian yang melelahkan.
Setiap hari, jutaan orang memulai perjalanan panjang dari rumah ke kantor mereka. Meski sering dianggap sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern, perjalanan harian ini dapat memiliki dampak yang signifikan pada kesejahteraan emosional seseorang.
Dampak Perjalan Jauh yang Membuat Tua di Jalan
Beberapa orang mungkin merasa “tua di jalan” karena berbagai alasan yang melibatkan aspek emosional dari rutinitas perjalanan ini. Apalagi bagi pekerja yang berada di wilayah Jabodetabek, melewati perjalanan selama 1-2 jam menuju kantor setiap hari dianggap sebagai suatu kebiasaan yang biasa.
Durasi perjalanan tersebut bahkan dapat menjadi lebih lama apabila terjadi kemacetan yang tak terduga. Namun, hasil penelitian terbaru menunjukkan bahwa perjalanan dari rumah ke kantor yang berlangsung lebih dari 1 jam memiliki potensi untuk menimbulkan tingkat stres yang signifikan.
Yuk, ketahui dampak dari perjalanan harian yang membuat kamu ‘tua di jalan’!
Baca Juga: Pilihan Hunian Coliving dan Apartemen Rukita Dekat Kantor BPJS Ketenagakerjaan
1. Perjalanan panjang membuat tua di jalan, penatnya hidup sehari-hari
‘Tua di jalan’ bukanlah sekadar kata-kata. Ini adalah pengalaman yang meresap ke dalam rutinitas sehari-hari seseorang.
Perjalanan panjang, terutama yang melibatkan kemacetan lalu lintas, transportasi umum yang padat, atau kondisi cuaca yang ekstrem, dapat menjadi pemicu kelelahan yang mendalam. Secara emosional, kepenatan ini menciptakan perasaan seperti telah menjalani perjalanan hidup yang cukup panjang setiap harinya.
2. Waktu yang terkuras, hidup yang terganggu
Bagi banyak orang, waktu adalah aset berharga. ‘Tua di jalan; mencerminkan bagaimana perjalanan harian yang melelahkan mampu menguras waktu dengan cepat dan efisien.
Waktu yang dihabiskan dalam kendaraan atau di stasiun transportasi umum bisa menjadi waktu yang seharusnya dihabiskan untuk bersantai, berkumpul dengan keluarga, atau mengejar passion dan hobi.
Dalam perjalanan yang terus-menerus, waktu terasa lebih seperti pelarian daripada keberadaan.
Baca Juga: Hunian di Jakarta Dekat Kantor Startup, Cocok untuk Karyawan!
3. Kelelahan fisik dan mental
Perasaan ‘tua di jalan’ nggak hanya soal kelelahan fisik, tapi juga kelelahan mental yang mendalam. Stres lalu lintas, ketidaknyamanan transportasi umum, dan tekanan harian mengakibatkan penumpukan kelelahan yang dapat berdampak pada kesejahteraan mental seseorang.
Ini bukan sekadar lelah fisik setelah beraktivitas, tapi juga keletihan jiwa yang sulit dijelaskan.
4. Perasaan terjebak dalam rutinitas tanpa makna
Perjalanan harian yang monoton dapat menciptakan perasaan terjebak dalam rutinitas tanpa makna. Aktivitas yang sama, jalur yang sama, dan kondisi yang seragam setiap hari dapat membuat hidup terasa serba-serbi dan kurang berarti.
‘Tua di jalan’ adalah istilah bagi kamu yang merasa kehilangan makna dalam perjalanan hidup mereka.
5. Hambatan pada pertumbuhan pribadi dan profesional karena tua di jalan
Perjalanan harian yang panjang dapat berdampak pada pertumbuhan pribadi dan profesional seseorang. Dengan waktu yang dihabiskan dalam perjalanan yang lama, kesempatan untuk pengembangan pribadi, pertumbuhan karier, atau pengejaran impian dapat terbatas.
Mungkin sulit untuk melihat masa depan dengan cerah ketika sebagian besar waktu dihabiskan di jalanan yang sama.
Baca Juga: Pindah Kantor? Cek 15 Hunian Rukita Dekat Area Perkantoran Jakarta
6. Dampak pada kualitas hidup
Perjalanan harian yang panjang dapat memberikan dampak besar pada kualitas hidup seseorang. Kesulitan untuk mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi dapat merugikan hubungan keluarga dan mengecilkan ruang untuk kegiatan rekreasi atau pengembangan diri.
Kualitas hidup yang terkikis dapat menciptakan rasa tidak puas dan kelelahan yang berkepanjangan.
7. Potensi konflik keluarga
Perjalanan harian yang panjang dapat memicu konflik dalam hubungan keluarga. Keterbatasan waktu bersama dengan anggota keluarga akibat perjalanan yang lama dapat menciptakan ketegangan dan kesulitan dalam membangun koneksi yang kuat di antara anggota keluarga.
Nggak Mau Tua di Jalan? Yuk, Pindah ke Rukita dan Tinggal di Coliving Strategis
Dalam menghadapi dampak negatif perjalanan harian yang membuat seseorang merasa ‘tua di jalan’, solusi tinggal di coliving atau apartemen yang strategis menjadi alternatif yang menarik. Bukan sekadar pemindahan tempat tinggal, lho, melainkan langkah strategis untuk mengatasi sejumlah masalah yang akan kamu alami.
Tinggal di coliving atau apartemen yang strategis nggak hanya merupakan solusi untuk mengatasi dampak perjalanan harian yang membuat seseorang merasa ‘tua di jalan’. tapi juga langkah menuju gaya hidup yang lebih seimbang, berkelanjutan, dan memenuhi kebutuhan emosional dan fisik individu.
Dengan merencanakan secara bijak dan memilih tempat tinggal yang mendukung kehidupan yang lebih baik, seseorang dapat mengubah pengalaman ‘tua di jalan’ menjadi perjalanan yang lebih bermakna.
Yuk, tinggal di kost eksklusif yang memberikan kamu kenyamanan dalam kondisi apapun dan kapanpun itu! Ada beragam pilihan kost eksklusif, coliving, hingga apartemen dari Rukita yang bakal bikin kamu ngekost nyaman banget.
Nggak hanya kenyamanan lokasi saja, masih banyak kenyamanan lain yang bisa kamu rasakan. Yuk, booking kamar kamu di Rukita sekarang secara online!
Layanan online booking dari Rukita, bikin kamu mudah pesan kamar. Nikmati kemudahan mencari dan memesan coliving atau apartemen melalui aplikasi dan situs web Rukita, serta manfaatkan promo spesial.
Coliving Rukita memberikan fasilitas yang super lengkap, termasuk akses internet yang cepat dan area komunal yang nyaman, pastinya memberikan lingkungan cozy. Yuk, pesan kamar kamu sekarang dan rasakan kenyamanan maksimal di tempat tinggal yang ideal.
Langsung klik tombol di bawah untuk kamu yang ingin booking dengan harga lebih hemat!
Source:
- www.cnbcindonesia.com
Dengan waktu yang dihabiskan dalam perjalanan yang lama, kesempatan untuk pengembangan pribadi, pertumbuhan karier, atau pengejaran impian dapat terbatas. Saatnya ubah gaya hidup kamu dan cari tempat tinggal lebih dekat dan strategis dari kantor, kampus, ataupun tempat kamu sering beraktivitas.
Cari hunian dekat dengan kuliner, perkantoran, rumah sakit, maupun tempat strategis lainnya? Coba tinggal di Rukita saja!
Tak hanya di Jabodetabek dan pulau Jawa saja, seperti kost jogja, kost malang, kost semarang, maupun kost bandung. Ada juga di beberapa kota Indonesia lainnya!
Tapi, kalau kamu punya budget pas-pasan dan sedang mencari hunian harga ekonomis fasilitas lengkap, bisa kepoin Infokost.id. Tersedia kost di beberapa kota di Indonesia dengan harga sewa murah!
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung kunjungi www.rukita.co. Follow juga akun Instagram Rukita di @rukita_indo, Twitter di @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk berbagai info hunian terkini serta promo menarik.
Bagikan artikel ini