Yuk, Selamatkan Lingkungan dengan 12 Cara Mudah Mengurangi Polusi Udara

Selamatkan lingkungan dengan cara mudah ini!

Kualitas udara di Jakarta dan di kota-kota besar lainnya  belakangan ini menjadi perhatian banyak orang. Pasalnya, polusi udara semakin menjadi-jadi! Belum lagi polusi sampah yang setiap hari diproduksi oleh manusia. Duh, kalau begini terus bisa-bisa Bumi bukan lagi jadi rumah yang aman dan nyaman untuk ditempati.

Buruknya kualitas udara bisa disebabkan oleh berbagai hal. Mulai dari meningkatnya jumlah kendaraan setiap hari, aktivitas industri, pembuangan sampah rumah tangga, hingga kebiasaan yang tanpa sadar sering kamu lakukan.

Selain mengotori Bumi, polusi juga berdampak buruk bagi kesehatan, lho. Manusia, khususnya lansia dan anak kecil, akan lebih mudah terserang penyakit. Mulai dari penyakit paru-paru, penyakit jantung, hingga penyakit mematikan lainnya. Beraktivitas di luar rumah pun jadi terasa kurang nyaman karena udara yang kotor.

Cara Mudah Kurangi Polusi Udara agar Lingkungan Lebih Sehat

Saat ini bukan waktunya untuk berdiam diri saja. Kita sebagai generasi muda harus bisa bergerak untuk mengurangi polusi yang mencemari Bumi. Kalau bukan kita, siapa lagi? Lantas, apa saja yang bisa dilakukan untuk mengurangi polusi udara ? Yuk, simak ulasan di bawah ini!

1. Meminimalisasi penggunaan kendaraan pribadi

Cara pertama yang dapat dilakukan untuk mengurangi polusi udara adalah dengan meminimalisasi penggunaan kendaraan pribadi seperti motor atau mobil. Polusi udara yang terjadi saat ini sebagian besar dikarenakan hasil pembakaran dari kendaraan pribadi yang digunakan oleh banyak orang. Jika kamu bisa meminimalisasi penggunaan kendaraan pribadi, tentunya polusi juga semakin berkurang.

2. Merawat mesin kendaraan secara rutin

Faktanya, tuh, mesin kendaraan punya usia dan harus dirawat secara rutin, lho. Kalau kamu jarang merawat kendaraan, wah, bisa-bisa mesin kendaraanmu jadi rusak dan berisiko mencemari udara di sekelilingnya. Hal ini disebabkan mesin kendaraan yang kotor dan oli yang nggak pernah diganti. Jadi, alangkah baiknya kalau kamu selalu menjadwalkan pengecekan mesin kendaraan secara teratur.

3. Lebih sering menggunakan transportasi umum

Salah satu cara terbaik untuk mengurangi polusi udara adalah dengan lebih sering menggunakan transportasi umum untuk bepergian. Misalnya saja bus TransJakarta, KRL, atau MRT. Selain ikut menyelamatkan lingkungan, hal ini juga membuat kamu semakin hemat, lho. Kamu nggak perlu lagi, tuh, merasakan terjebak macet di tengah lautan mobil dan motor. Asyik, kan?

4. Perbanyak berjalan kaki atau bersepeda

Bagi kamu yang ingin ke suatu tempat dan jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah, bisa juga, tuh, bersepeda atau berjalan kaki menuju tempat itu. Selain ikut membantu mengurangi polusi udara, bersepeda atau berjalan kaki  juga membuat tubuh lebih sehat dan bugar. Faktanya, sering beraktivitas fisik yang sehat menjauhkan kamu dari stres akibat pekerjaan atau aktivitas yang monoton, lho.

5. Kurangi kebiasaan buruk

Nah, untuk hal yang satu ini biasanya masih sangat sulit untuk dikurangi. Secara tidak sadar, kebiasaan buruk yang sering dilakukan juga berpotensi membuat pencemaran lingkungan. Contohnya adalah sering meninggalkan ruangan dalam keadaan lampu yang masih menyala, tidak mencabut charger ponsel yang sudah selesai digunakan, atau lupa mematikan kran air.

Salah satu cara mudah mengurangi polusi adalah dengan mengurangi kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut. Mulailah dari hal-hal yang kecil saja dahulu, namun konsisten, ya.

BACA JUGA: Yuk, Jadi Pahlawan Lingkungan! 10 Langkah Awal untuk Memulai Hidup yang Ramah Lingkungan

6. Selalu lakukan 3R (Reduce, Reuse, Recycle)

Jika kamu punya barang-barang dalam kemasan yang isinya telah habis, jangan dulu dibuang kemasannya. Gunakan kembali kemasan tersebut menjadi wadah yang lainnya. Misalnya saja kaleng bekas permen dijadikan tempat organizer peralatan tulis yang diletakkan di meja belajar. Kamu juga bisa, lho, menggunakan kembali paper bag dari toko-toko untuk membawa barang-barang. Kalau seperti itu, nggak hanya akan berakhir di tempat sampah dan menjadi polusi, kan?

7. Gunakan kedua sisi kertas

Kalau kamu masih sering hanya menggunakan satu sisi kertas saja, lebih baik kebiasaan itu dibuang jauh-jauh ya. Untuk mengurangi sampah dan berakhir jadi polusi, gunakanlah kertas di kedua sisinya. Selain lebih hemat, cara ini juga membantu mengurangi pohon yang ditebang untuk dibuat kertas.

8. Sebisa mungkin hindari penggunaan plastik

Sampah plastik menjadi musuh utama dalam pencemaran lingkungan. Memang, sih, penggunaan plastik itu praktis, tapi sampah yang dihasilkan dari limbah plastik sangat mengotori lingkungan. Bahkan, sampah plastik tidak bisa terurai hingga ratusan tahun! Selain itu, untuk membuat plastik juga dibutuhkan polimer yang mengancam kelestarian lingkungan.

Oleh karena itu, sebisa mungkin hindari penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, jika ingin membeli jus atau kopi maka bawalah tempat minum sendiri dari rumah. Selalu sedia tote bag di dalam tas agar kamu nggak perlu tas plastik lagi, ya!

9. Pilih produk dengan kemasan seminimal mungkin

Ketika kamu berbelanja, pertimbangkan untuk membeli barang yang dikemas seminimal mungkin. Misalnya tempe dengan kemasan daun atau roti yang dikemas dengan kertas. Kalau pun barang yang kamu beli dalam kemasan atau menggunakan tas plastik atau kertas yang besar, pertimbangkan untuk menggunakan lagi kemasan tersebut. Dengan begitu, kamu bisa membantu untuk mengurangi sampah dan pencemaran udara.

10. Membeli produk dari barang daur ulang

Saat ini sudah banyak toko yang mendaur ulang sampah dan barang bekas menjadi suatu barang yang memiliki nilai lebih. Pertimbangkan untuk membeli barang-barang dari daur ulang. Kamu juga bisa, lho, membeli barang-barang second alias bekas misalnya baju bekas atau sepatu bekas. Selain lebih hemat, kamu juga bisa mengurangi mengurangi polusi dan sampah yang ada di Bumi.

11. Gunakan air dingin daripada air panas

Penggunaan air panas yang terlalu sering juga bisa mengancam lingkungan. Untuk mendapatkan air panas, maka energi yang dibutuhkan juga lebih banyak. Jika banyak energi yang dikeluarkan, polusi udara pun semakin banyak. Oleh karena itu, jika tidak terlalu mendesak, gunakanlah air dingin untuk keperluan sehari-hari.

12. Membuat taman di halaman rumah

Selain dari diri sendiri, cara untuk mengurangi polusi udara juga bisa diterapkan di rumah, yaitu membuat taman di halaman tempat tinggal. Jika kamu punya tanaman di rumah tentunya udara akan makin segar.

Tidak punya lahan luas untuk menanam pohon? Jangan khawatir. Kamu juga bisa, lho, berkebun menggunakan sistem hidroponik dengan media air. Kamu bisa berkebun di balkon apartemen dengan memanfaatkan pot-pot kecil. 

Kalau semua orang melakukan hal yang sama, bukan menjadi hal yang mustahil jika kualitas udara pasti akan membaik. Setuju?

---

Nah, itu tadi beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengurangi polusi. Jika kita tidak mau memperbaiki kualitas udara, maka beragam gangguan kesehatan pasti akan bermunculan. Selain itu, jika polusi udara menurun dan lingkungan semakin bersih, tentunya tidak perlu khawatir jika harus beraktivitas di luar rumah dalam jangka waktu yang lama.

Yuk, kita selamatkan dunia! Langkah nyata apa saja yang sudah kamu lakukan untuk membantu merawat Bumi? Ayo, bagikan pendapatmu di kolom komentar!