Cuci Tangan dan Sanitizer: Mana yang Lebih Efektif untuk Cegah Corona?
Baru-baru ini Indonesia telah mengonfirmasi 19 kasus virus Corona (Covid-19). Di awal ditemukannya 2 orang dengan kasus positif Corona di Depok, tuh, orang-orang langsung pergi ke supermarket untuk memborong sabun cuci tangan dan sanitizer demi menjaga diri dari virus.
Meskipun begitu, kita perlu meninjau kembali, apakah produk-produk ini benar-benar terbukti efektif untuk mencegah virus Corona atau adakah alternatif lain?
Menurut para ahli kesehatan, virus Corona ini cukup mirip dengan epidemi penyakit pernapasan lain yang sebelumnya kita alami seperti SARS dan MERS. Kombinasi sabun dan air untuk mencuci tangan, serta pembersih tangan berbahan dasar alkohol dapat mengatasinya.
Selain itu mencuci tangan dengan air mengalir terbukti lebih efektif. Pasalnya cuci tangan mampu membersihkan kotoran yang membandel dan melekat di permukaan tangan serta melindungi diri kita dengan lebih baik.
6 Alasan Kenapa Sabun Cuci Tangan dan Sanitizer Harus Digunakan
Berikut ini adalah alasan kenapa sabun cuci tangan dan sanitizer harus digunakan bersama-sama. Jangan sampai asal cuci tangan saja, dong.
1. Sabun dapat membersihkan kuman dan bakteri
Selain membersihkan kuman dan virus, rupanya sabun cuci tangan dapat membersihkan tangan kamu dari bakteri lain.
Ingat, meskipun kini kita sedang dibuat khawatir oleh penyebaran virus Corona, jangan pernah meninggalkan kebiasaan mencuci tangan. Yap, kalau sudah terbiasa mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, sekarang tambahkan rutnitas ini sebelum dan sesudah bepergian agar virus tidak tmenyebar di sekitar rumah.
Alangkah baiknya mennggunakan sabun antibakteri saat mencuci tangan agar terbebas dari segala jenis penyakit, betul?
2. Mencuci tangan selama 20 detik = mencegah penyakit
Centers for Disease Control and Prevention (CDC) atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit merekomendasikan untuk membasahi tangan dengan air bersih yang mengalir terlebih dahulu sebelum menggunakan sabun.
Saat menyabuni tangan, nih, pastikan kamu mengenai area punggung tangan serta sela-sela jari dan di bawah kuku selama 20 detik atau setara dengan menyanyikan lagu “Selamat Ulang Tahun.”
Omong-omong, kalau bosan menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun, kamu bisa ganti dengan bagian refrain “Love on Top” Beyonce, “Africa” TOTO, atau “Feel Special” milik TWICE yang rata-rata berdurasi 20 detik.
3. Air mengalir akan membantu kuman terbasuh
Berbeda dari penggunaan hand sanitizer, ya, sabun membutuhkan air agar cairan sabun dapat terbasuh hingga bersih.
Nah, peran air bersih yang mengalir juga membantu kuman luruh dari permukaan tangan. Tentu saja, kamu tidak akan mendapatkan keuntungan ini ketika hanya menggunakan hand sanitizer.
BACA JUGA: Waspadai Coronavirus, Simak Penjelasan Lengkap, Status Terkini, dan Cara Pencegahan, Yuk!
4. Risiko tertular penyakit jauh lebih rendah
Menurut sebuah penelitian di jurnal Pediatrics, anak-anak yang membersihkan tangan hanya dengan hand sanitizer kerap mengalami infeksi pernapasan yang kemudian diresepkan antibiotik untuk meringankan pemyakitnya.
FYI, anak-anak yang membersihkan tangan mengggunakan sabun dan air sesuai dengan durasi yang disarankan jarang mengalami infeksi pernapasan.
Yap, sabun dan air yang mengalir dapat menghilangkan kotoran membandel atau melekat pada pernukaan tangan sehingga berpotensi termakan, tuh.
5. Hand sanitizer dibuat untuk alasan kepraktisan
Kadang-kadang, kan, tidak setiap saat kita dapat mengakses air dan sabun untuk mencuci tangan. Ketika dihadapkan dengan kondisi ini, hand sanitizer menjadi pilihan praktis untuk membersihkan tangan dari kuman dan bakteri.
Saat baru turun dari kendaraan umum dan tidak bisa langsung mencuci tangan, segera gunakan hand sanitizer untuk mengurangi ‘berkumpulnya’ kuman dan bakteri di tangan.
6. Penggunaan hand sanitizer membantu membunuh bakteri
Meskipun hand sanitizer tidak dapat membunuh bakteri dan kuman seperti sabun cuci tangan, penggunaan hand sanitizer setelah mencuci tangan dapat menjaga tangan kamu benar-benar bersih dari penyakit.
Jadi, jangan hanya mengandalkan sabun cuci tangan atau sanitizer saja, ya. Gunakan keduanya agar tangan kamu selalu bersih dari penyakit.
Tips lain adalah jangan sentuh wajahmu kalau kamu tidak dapat mencuci tangan atau menggunakan sanitizer untuk mencegah virus ‘berkeliaran’.
Itulah 6 alasan sabun cuci tangan dan sanitizer harus digunakan bersama-sama karena masing-masing punya keunggulan tersendiri.
Saran Rukita, nih, jangan lupa untuk mencuci tangan dengan sabun dan air sebelum dan sesudah makan, Lalu gunakan sanitizer ketika kamu belum menemukan tempat untuk mencuci tangan dengan baik dan benar.
Jaga tangan kamu tetap bersih sampai kamu memiliki kesempatan untuk membersihkannya secara optimal. Dengan begitu, kamu sudah mencegah penyebaran penyakit dan menjaga diri kamu serta banyak orang lain.
Punya tips lain untuk mencegah virus Corona? Share di kolom komentar, dong.
Bagikan artikel ini