Kamu Layak Bahagia! Terapkan 9 Cara Membuat Hidup Bahagia Sekarang Juga

Orang sering bertanya, “Bagaimana, sih, cara membuat hidup bahagia atau merasa lebih bahagia?” Ternyata ada banyak cara yang bisa kamu lakukan karena hal ini tidaklah mustahil.

Banyak ilmuwan mempelajari apa yang membuat hidup manusia bahagia. Kebahagiaan akan membuat kita sehat dan hidup lebih panjang. Kebahagiaan juga dapat meningkatkan imun tubuh. Di tengah kepelikan hidup saat ini karena pandemik, kamu harus tetap bahagia dengan berbagai cara!

Kebahagiaan tidak hanya terjadi pada orang lain, kok. Semua orang memiliki kekuatan untuk membuat perubahan-perubahan kecil dalam hidupnya sehingga bisa merasakan kebahagiaan juga–meski bentuknya berbeda-beda.

Bertepatan dengan International Day of Happiness yang dirayakan setiap tanggal 20 Maret, yuk, perhatikan tindakan kita terhadap lingkungan dan hubungan dengan orang lain agar bisa berbagi kebahagiaan.

Cara yang Bisa Kamu Ubah dalam Hidup Agar Lebih Bahagia

Membuat hidup bahagia adalah kewajiban masing-masing orang. Kamu nggak boleh mencari kebahagiaan dari orang lain, ya, karena nggak akan pernah cukup. Hanya kebahagiaan dari dalam dirimu saja yang membuat segalanya terasa sempurna.

1. Hilangkan negative thinking

Manusia memang condong mengingat peristiwa buruk daripada peristiwa yang posittif. Tidak heran sering kali banyak prasangka buruk terjadi karena kita kerap mengingat situasi menyakitkan yang pernah terjadi dalam hidup. Oleh karena itu, kita selalu bersiap bahwa hal buruk itu akan terjadi lagi.

Kamu harus melatih otakmu untuk mengurangi pemikiran negatif, ya. Usahakan untuk mengakui bahwa kamu punya pemikiran negatif. Kemudian coba cari solusi agar keluar dari hal negatif itu. Masa kamu mampu memberi nasihat kepada teman, tetapi tidak bisa melaksanakannya sendiri?

Tantang pemikiran negatif itu dengan pemikiran yang lebih rasional. Ada berbagai pertanyaan yang bisa kamu lontarkan untuk mengubah pemikiranmu jadi lebih positif. Contoh pertanyaan yang bisa kamu tanyakan kepada dirimu sendiri adalah, “Apakah pemikiran negatifku ada buktinya? Atau cuma perasaan sendiri saja?” Bisa juga menanyakan, “Kalau peristiwa ini terjadi pada orang lain, apa yang aku pikirkan atau sarankan?”

2. Olahraga

Olahraga tidak hanya untuk kesehatan fisik saja. Olahraga pun dapat membantumu mengurangi stres, kekhawatiran, dan depresi serta meningkatkan kepercayaan diri juga kebahagiaan. Nggak perlu olahraga yang berat-berat seperti cross fit, kok, olahraga ringan dan sederhana sudah bisa menjadi langkah awal.

Kamu tidak biasa berolahraga? Jangan langsung terjun ke olahraga yang berat. Kalau langsung berat maka kamu akan frustrasi. Coba jalan-jalan di sekitar rumah saja, atau ikut yoga ringan. Tiap pagi mulai harimu dengan stretching sekitar 5 menit, deh. Kamu bisa coba pelajari olahraga ringan di sini.

Lakukan berbagai aktivitas olahraga yang kamu sukai agar tubuh segar dan perasaan senang sesudahnya. Kamu juga bisa, sih, mencoba olahraga yang sejak dulu bikin penasaran seperti panjang tebing, golf, bowling, kelas tari, kelas HIIT, dan sebagainya.

3. Tidur 7-8 jam sehari

Iya, dengan segudang aktivitas terkadang susah banget mendapatkan tidur cukup, apalagi kalau harus lembur sampai subuh! Namun, tidur adalah hal yang vital dan harus cukup dilakukan demi kesehatan tubuh, otak, dan kewarasan mental.

Orang dewasa membutuhkan tidur sebanyak 7-8 jam setiap malam. Pernah nggak saat siang hari kamu merasa sangat lelah, tidak bisa berpikir, dan otakmu berada di dalam kabut? Sstt, hal ini berarti kamu butuh tidur!

Bagaimana trik memiliki kualitas tidur yang lebih baik? Catat berapa jam kamu tidur setiap malam, lalu apakah kamu sudah merasa benar-benar mengistirahatkan tubuh atau tidak. Usahakan untuk selalu tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, termasuk weekend.

Oh ya, satu jam sebelum tidur, coba lakukan sesuatu yang santai, tapi jangan makan, minum, atau main gadget.Pastikan kamarmu gelap, sejuk, dan tenang untuk membangun mood tidur. Pastikan tempat tidurmu tidak berantakan jadi kamu bisa istirahat dengan nyaman.

Nah, kalau mau tidur siang batasi sekitar 20 menit saja.

4. Makan sehat

Memilih makanan yang sehat bisa membuat mentalmu lebih kuat. Kalau kamu sadar melakukan hal baik maka rasa percaya dirimu meningkat. Makanan yang sehat juga bisa membuat badan dan otakmu berfungsi secara optimal.

Beberapa bahan makanan dapat meningkatkan moodmu, jadi jangan eliminasi makanan ini. Karbohidrat akan membantu mengeluarkan serotinin atau hormon yang membuat bahagia. Makan karbohidrat kompleks yang lebih sehat seperti sayur, kacang-kacangan, gandum utuh, dan ubi-ubian.

Protein akan meningkatkan dopamin dan norepinephrin yang meningkatkan energi dan konsentrasi. Namun, jangan makan fast food ataupun makanan yang diproses karena membuatmu merasa lemas sesudahnya.

5. Bersih-bersih

Menata barang baik untuk tubuh dan pikiran. Selain rumahmu jadi lebih rapi, kamu juga bergerak terus seperti olahraga. Nggak usah menyiapkan waktu berjam-jam untuk berberes, sisihkan 30 menit saja setiap minggu.

Kekacauan di rumah dan barang yang berantakan sering kali merupakan gejala dari masalah kesehatan. Biasanya orang yang memiliki trauma emosional mendapatkan bahwa kegiatan berberes merupakan hal berat, namun rumah yang berantakan justru membuat pikiran semakin kacau.

Coba buka lemari pakaian dan lipat semuanya dengan rapi, kemudian simpan barang yang membuat kamu senang saja. Buang semua kertas kecuali yang benar-benar penting, dan singkirkan barang yang membuat kamu sebal saat memakainya. Kamu boleh memilih satu hal dari suatu koleksi yang memiliki memori indah atau sentimental.

6. Bersosialisasi dengan teman yang menyenangkan

Manusia adalah makhluk sosial dan memiliki teman dekat akan membuat kita makin bahagia. Coba bicara dengan mereka serutin kalian bisa. Nggak apa-apa kalau kadang kesibukan membuat kalian tidak bisa membalas cepat, asal komunikasi rutin tetap terjaga. Kalau lagi sama-sama free, selalu cari waktu untuk bertemu.

Yang harus kamu ingat, tuh, semakin susah mencari teman baru saat sudah besar. Semakin kita dewasa, bukan lagi jumlah teman yang diperhitungkan, namun kualitas pertemanannya.

Bergabung dalam komunitas juga bisa menjadi variasi yang baik. Pastikan kamu memilih komunitas yang membuatmu bahagia, baik karena keterbukaan mereka maupun memiliki jenis ketertarikan yang sama.

Kamu juga bisa bersahabat dengan binatang, lho! Baik dengan memiliki hewan peliharaan maupun volunteer di shelter hewan.

7. Menulis catatan harian

Beberapa riset mengungkapkan bahwa menulis jurnal atau catatan pribadi selama 15 menit per hari, bisa meningkatkan kebahagiaan seseorang. Kamu bisa mengekspresikan emosimu, memahami kejadian yang terjadi di sekelilingmu, hingga mengutarakan opinimu.

Menulis tentang dirimu sendiri dan pengalamanmu adalah proses intim antara kamu dengan dirimu sendiri. Kamu juga bisa menulis ulang ceritamu, tuh. Yap, dipercaya menulis ulang cerita bisa membantumu meningkatkan kebahagiaan dan mengubah kebiasaan burukmu.

Semua orang memiliki narasi yang membentuk pandangannya tentang dunia, namun kadang pemikiran kita memunculkan pikiran buruk. Kalau bisa membaca dan mengedit cerita sendiri maka kita bisa mengubah perspektif diri, bahkan bisa mengenali akar masalah (jika ada) serta tahu cara menghadapinya.

Coba lakukan ini sebelum tidur untuk menganalisa hari-harimu ataupun sebagai cara untuk mengingat hal bahagia yang terjadi dalam hidupmu.

8. Cari tujuan dalam pekerjaanmu

Mau nggak mau pekerjaan adalah bagian dari hidup manusia. Oleh karena itu, sebisa mungkin kita harus bisa mencari kebahagiaan di dalamnya. Suka komplain tentang pekerjaan, namun pekerjaan itu yang memberi kita uang untuk bertahan hidup, kan?

Tentu akan lebih membahagiakan kalau bisa mendapatkan pekerjaan yang sesuai passion. Sayangnya kebanyakan dari kita tidak seberuntung itu, jadi kita harus membuat pekerjaan itu lebih berarti. Orang akan merasakan kepuasan apa pun itu kalau sudah menemukan hal penting yang bisa kita lakukan di situ. Hal ini membuat kita merasa melakukan sesuatu yang berarti.

Merasa bosan atau mentok? Istirahatlah sejenak setiap 90 menit. Istirahat bisa membuatmu 30% persen lebih fokus daripada kalau tidak istirahat sama sekali. Supervisor yang suportif pasti mampu membuat kita lebih giat bekerja. Fokus untuk menyelesaikan 1 pekerjaan, ya, karena kadang menyambi pekerjaan membuat kita merasa panik dan terbebani.

9. Melakukan self-care

Di zaman yang serbasibuk ini, tuh, kadang kita lupa memanjakan diri sendiri. Padahal tubuh sudah lelah harus bekerja setiap hari, membawa semua organ-organmu, bekerja meraih mimpimu, dan tuntutan lain-lainnya.

Lakukan rutinitas yang memanjakan tubuhmu seperti skin care, pijat, ataupun mandi air panas dengan suasana tenang. Kalau stres itu bakal terlihat dari kulitmu, lho!

Ajak dirimu untuk jalan-jalan atau makan enak. Nonton ke bioskop sendiri dan nikmati hal yang menyenangkan sendirian. Meluangkan waktu untuk melakukan hal yang menyenangkan untuk diri sendiri membuatmu memiliki hubungan lebih baik dengan jiwamu. Hal ini secara otomatis akan meningkatkan kebahagiaan.

---

Langkah awal membuat hidup lebih bahagia tentu berasal dari diri kita sendiri. Coba ubah pola pikir dan kebiasaanmu, dijamin 9 cara ini bisa membuat dirimu bahagia.

Kenapa kamu merasa nggak bahagia? Yuk, berbagai di kolom komentar, siapa tahu kami punya solusinya. 😉