Pengertian Rotasi Bumi, Penyebab, serta Dampaknya
Bumi kita ini sejatinya bergerak berputar atau berotasi. Apa itu rotasi bumi, penyebab, serta dampaknya?
Pasti kebanyakan dari kamu sudah tahu kalau bumi kita ini juga bergerak, kan? Gerakan ini disebut dengan rotasi, di mana bumi berputar pada porosnya. Tapi, apa penyebab dan juga dampak yang ditimbulkan oleh rotasi bumi?
Biar tidak usah bingung-bingung lagi, sekarang mendingan kita bahas pengertian, penyebab, hingga dampak dari rotasi planet tempat tinggal kita ini, yuk! Apakah hanya sebatas membuat adanya siang dan malam, atau ada dampak lainnya?
Pengertian Rotasi Bumi
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), rotasi pada bumi adalah perputaran planet tempat kehidupan ini pada porosnya dari arah barat ke timur selama sehari (24 jam) yang mengakibatkan terjadinya siang dan malam.
Waktu yang dibutuhkan oleh planet bumi saat berputar di porosnya yaitu sekitar 23 jam 56 menit. Supaya lebih mudah untuk diketahui dan dimengerti oleh banyak orang, maka waktu rotasi bumi dibulatkan menjadi 24 jam.
Perhitungan perputaran ini dimulai sejak matahari terbit sampai dengan matahari selanjutnya terbit. Karena proses ini, maka matahari yang kita lihat seperti sedang bergerak dari timur ke barat. Padahal kenyataannya matahari hanya diam saja dan yang berputar adalah planet bumi.
Hal yang menarik dari terjadinya fenomena ini adalah bumi berputar pada porosnya yang memiliki kemiringan 23,5 derajat. Dengan kata lain, saat rotasi bumi tidak dalam keadaan tegak, tetapi dalam keadaan miring, guys.
Posisi miring saat berotasi ini kabarnya disebabkan karena bumi ditabrak oleh bongkahan luar angkasa atau meteorit yang ukurannya hampir seperti ukuran planet mars. Tabrakan ini terjadi kira-kira 4 miliar tahun yang lalu atau saat bumi masih berusia sangat muda.
Baca juga: Kisah Cinta Penuh Konflik dalam Film Bumi Manusia, Cek Sinopsisnya di Sini
Penyebab Rotasi Bumi
Dalam sudut pandang fisika, penyebab rotasi Bumi ini dipengaruhi oleh adanya dorongan yang berasal dari dalam dan luar Bumi. Dengan kata lain, penyebab rotasi Bumi dipengaruhi oleh dua faktor, yakni penyebab internal dan eksternal, lebih jelasnya:
1. Penyebab internal
Penyebab rotasi yang berasal dari faktor internal ini dipicu oleh adanya kekuatan redistribusi massa dari planet Bumi. Selain itu, gerakan serta aliran logam panas di dalam inti Bumi juga dapat menyebabkan terjadinya perputaran.
2. Penyebab eksternal
Perputaran yang berasal dari dorongan atau daya eksternal sendiri meliputi adanya tenaga perputaran gaya gravitasi planet Bumi, antara planet Bumi dengan planet lainnya, dan planet Bumi terhadap matahari.
Selain itu, rotasi planet kita juga dipengaruhi oleh proses atomosferis dan pergerakan arus laut, antara massa yang terkait di dalamnya.
Dampak Rotasi Bumi
Ternyata, selain menyebabkan terjadinya siang dan malam di bumi, fenomena rotasi atau perputaran pada planet tercinta kita ini juga memberikan dampak lainnya yang mungkin seringkali tidak kita sadari selain terjadinya siang dan malam! Apa saja dampaknya?
1. Gerak semu harian matahari
Dinamakan sebagai gerak semu matahari karena matahari seperti bergerak sepanjang hari. Pergerakan yang dimaksud, seperti saat pagi matahari akan terbit dari timur, saat siang hari matahari berada di atas kepala kita, dan saat sore hari matahari akan terbenam di barat.
Meskipun matahari terlihat seperti sedang bergerak mengelilingi bumi, tetapi kenyataannya matahari hanya diam saja dan tidak bergerak sama sekali! Dengan kata lain, gerak semu harian matahari merupakan salah satu dampak dari rotasi yang terjadi di bumi.
2. Membentuk zona waktu yang berbeda
Selain gerak semu matahari, zona waktu yang berbeda juga jadi dampak fenomena ini. Seperti halnya Indonesia yang mempunyai tiga zona waktu berbeda, yaitu Waktu Indonesia bagian barat (WIB), Waktu Indonesia bagian tengah (WITA), dan Waktu Indonesia bagian Timur (WIT).
Ketiga zona waktu tersebut berjarak satu jam. Misalkan waktu di WIB pukul 9 pagi, maka di WITA pukul 10 pagi, dan waktu di WIT pukul 11 pagi. Zona waktu akibat dari perputaran bumi ini bukan hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga di belahan dunia lainnya.
Kenapa hal ini bisa terjadi? Karena dengan adanya perputaran pada planet kita ini, maka bumi dibagi menjadi 24 zona waktu yang pusatnya ada di kota Greenwich, Inggris.
Baca juga: Jangan Panik! Ini 5 Tips Hadapi Gempa Bumi saat Sendirian di Kost
3. Bentuk bumi menjadi tidak bulat sempurna
Tahukah kamu, kalau kabarnya planet tempat kita tinggal ini tidak bulat secara sempurna seperti yang digambarkan di internet atau globe, lho! Kok bisa? Ini terjadi karena ketika bumi berotasi, maka akan ada berbagai macam gaya yang muncul.
Setiap gaya yang muncul akan selalu bergerak menjauhi pusat bumi. Dengan adanya bermacam gaya tersebut, maka bentuk bumi menjadi tidak bulat sempurna. Dengan kata lain, di bagian kutub, bentuk bumi pepat, kemudian di bagian khatulistiwa bentuk bumi mengambang.
4. Membelokkan arah angin dan arus laut
Dengan adanya fenomena rotasi bumi, maka arah angin juga akan dibelokkan. Pembelokkan angin ini juga sekaligus membelokkan arus laut.
Angin yang berbelok dari daerah satu ke daerah lainnya akan sangat bermanfaat karena kita bisa merasakan kesejukan. Pembelokkan angin juga akan mengurangi kecepatan angin sehingga tingkat kerusakan yang berasal dari angin akan ikut berkurang.
Sementara itu, arus laut akan bergerak sesuai dengan pembelokkan angin. Misalnya, arus laut di belahan bumi bagian barat bergerak berlawanan dengan arah jarum jam. Sedangkan, di belahan bumi bagian utara, arus laut bergerak sesuai arah jarum jam.
Artikel menarik lainnya:
- Sayang Bumi? Ini 5 Organisasi Lingkungan Hidup yang Bisa Kamu Dukung dengan Cara Donasi
- 5 Tips Mudah untuk Mulai Menerapkan Gaya Hidup Sederhana | Lakukan Secara Bertahap!
- 10 Kebutuhan Pokok Manusia yang Wajib Dipenuhi untuk Kualitas Hidup Lebih Baik
Selain pembahasan terkait rotasi bumi, manfaat panas bumi yang ternyata bisa jadi pembangkit listrik geotermal serta dampak global boiling yang ternyata bisa memengaruhi kesehatan mental kita juga menarik untuk kamu baca!
Cari kost untuk hunian bulanan atau tahunan? Atau ingin sewa kost khusus untuk kost putra dan kost putri? Cek di Rukita saja, yuk! Rukita punya banyak unit hunian dengan fasilitas lengkap di beberapa kota seperti di kost bandung, kost surabaya, kost jogja, dan beberapa kost di kota lainnya.
Ada juga pilihan kost lainnya yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kamu. Mulai dari kost khusus putra/putri, kost pet friendly, hingga kost yang dilengkapi dengan rooftop.
Ingin cari kost lainnya yang memiliki fasilitas lengkap dengan harga murah? Yuk, langsung aja cek unitnya di infokost.id. Ada banyak kost murah yang pastinya sesuai dengan kebutuhanmu!
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita yang tersedia di PlayStore dan Appstore atau kunjungi www.rukita.co untuk informasi lebih lanjut. Ikuti juga akun Instagram @rukita_indo, Twitter @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk mengikuti info dan promo menarik lainnya!
Bagikan artikel ini