·19 March 2024

Berapa Biaya Bangun Kontrakan 3×5 Meter? Ini Rinciannya

·
8 minutes read
Berapa Biaya Bangun Kontrakan 3×5 Meter? Ini Rinciannya

Cari tahu berapa perkiraan biaya yang diperlukan untuk bangun kontrakan 3×5 meter di sini!

Membangun bisnis kontrakan kini menjadi salah satu investasi yang menjanjikan dan telah banyak dilakukan oleh sejumlah orang. Memang, modal yang diperlukan tidaklah sedikit, tetapi keuntungan yang didapat bisa diraih dalam waktu terbilang cepat. Ditambah lagi, kebutuhan akan kontrakan juga semakin tinggi dari tahun ke tahun.

Nah, dari berbagai ragam ukuran, kontrakan 3×5 meter banyak digandrungi lantaran area yang ditawarkan lebih dari cukup. Tidak hanya itu, kontrakan 3×5 meter juga bisa dikatakan memiliki perawatan yang cukup minim dan tidak selalu memerlukan biaya besar.

Bagi Anda yang tertarik untuk membangun bisnis kontrakan, perhitungan biaya bangun kontrakan 3×5 meter berikut ini bisa jadi acuan agar dapat menyiapkan dana secara tepat. Untuk lebih jelasnya, langsung simak ulasan selengkapnya di sini, yuk!

Baca Juga: 14 Kost Mewah di Jakarta dengan Fasilitas Eksklusif

Rincian Biaya Bangun Kontrakan 3×5 Meter

Ada sejumlah faktor yang harus Anda perhatikan ketika ingin merencanakan biaya bangun kontrakan 3×5 meter. Sejumlah aspek yang harus Anda ketahui, di antaranya pembelian lahan, pemilihan sistem pekerja, pembelian bahan material, hingga tahap finishing. Berikut penjelasan selengkapnya:

1. Biaya lahan per meter

biaya bangun kontrakan 3x5 meter
Source: liputan6.com

Untuk membangun kontrakan sebesar 3×5 meter, biasanya dibutuhkan luas tanah yang lebih dari luas rumah tersebut. Pada umumnya kisaran untuk luas tanah yang dibutuhkan yaitu sebesar 20 m2.

Harga tanah pada setiap wilayah juga berbeda-beda, jadi luas tanah pada satu daerah tidak bisa menjadi sebuah patokan. Namun, umumnya rata-rata harga tanah di Jabodetabek untuk per meternya yaitu sekitar Rp7.000.000. Untuk mengetahui jumlah biaya yang dibutuhkan untuk mendapatkan seluas lahan tersebut berarti Rp7.000.000 x 20 m2 = Rp140.000.000.

Namun, penting diingat biaya ini hanya merupakan estimasi karena bukan berarti semua orang yang sedang membuat rumah atau kontrakan akan mengeluarkan biaya seperti ini. Sedangkan bagi Anda yang memang sudah memiliki tanah sendiri, maka pengeluaran ini tidak perlu dilakukan sehingga bisa dialokasikan untuk kebutuhan lainnya.

2. Biaya material

Source: lalamove.com

Hal lainnya yang diperlukan dalam membangun kontrakan 3×5 meter adalah bahan material yang digunakan. Beberapa bahan material yang dibutuhkan di antaranya yaitu ada semen, kerikil, batu bata, batu, pasir, dan lain sebagainya.

Selain itu, juga ada bahan tambahan pokok lainnya yang perlu disiapkan seperti jendela, pintu, plafon, dan perlengkapan lainnya. Apabila menggunakan sistem kerja borongan, maka bahan material bisa sekaligus dipersiapkan sehingga Anda tidak perlu repot-repot lagi membeli dan memilih bahan material.

Namun, hal tersebut juga tergantung dari jenis layanan yang diambil, karena terdapat dua jenis sistem kerja borongan yang tersedia, yaitu non-material dan sudah termasuk material. Apabila Anda memilih untuk menggunakan sistem kerja borongan non-material, maka biasanya biaya bahan bangunan yang dibutuhkan untuk membangun kontrakan 3×5 meter adalah berkisar dari Rp20.000.000 sampai Rp30.000.000.

3. Biaya pembangunan

biaya bangun kontrakan 3x5 meter
Source: bigrentz.com

Rincian biaya bangun kontrakan 3×5 meter selanjutnya adalah biaya pembangunan kontrakan, dalam hal ini tentu termasuk dengan ongkos untuk tukang. Apabila kita membandingkan sistem kerja harian dan borongan, jelas dengan memilih sistem kerja borongan lebih menguntungkan.

Selain memiliki lebih banyak keuntungan, memilih sistem kerja borongan juga dapat mempermudah Anda dalam menyusun rincian untuk jumlah biaya yang dibutuhkan. Misalnya saja, harga borongan untuk membuat sebuah bangunan yaitu Rp3.000.000 per meter persegi sudah termasuk dengan bahan bangunan (plus material), maka jika ingin membuat kontrakan 3×5 meter cara menghitungnya biayanya adalah sebagai berikut:

  • Luas kontrakan = panjang x lebar, yaitu 3×5 meter= 15 m2.
  • Biaya untuk membangun kontrakan = luas kontrakan x harga borongan per meter persegi
  • Total biaya yang dibutuhkan untuk membangun kontrakan = 15m2 x Rp3.000.000 = Rp45.000.000

Total biaya tersebut sudah termasuk biaya untuk pekerja sekaligus bahan material karena menggunakan sistem kerja borongan. Merujuk perhitungan di atas, maka total biaya yang dibutuhkan untuk membangun kontrakan 3×5 meter adalah Rp140.000.000 + Rp45.000.000 = Rp185.000.000.

Baca Juga: Perkiraan Biaya Bangun Kontrakan 3, 5, dan 10 Pintu

4. Biaya lainnya

Source: emporioarchitect.com

Selain dua biaya sebelumnya, penting juga bagi Anda untuk menyiapkan biaya lainnya sebagai dana darurat. Pasalnya, bisa saja membutuhkan biaya yang tidak terduga dalam proses pembangunannya.

Jumlah biaya lain-lain yang harus Anda siapkan, yaitu sebesar 10% dari total anggaran untuk membangun kontrakan 3×5 meter. Oleh karena itu, berdasarkan jumlah total dari biaya lahan dan pembangunan, maka biaya lainnya yang harus disiapkan yaitu sebesar Rp18.500.000.

Dengan kata lain, biaya keseluruhan yang harus Anda siapkan untuk membangun kontrakan 3×5 meter adalah sebagai berikut:

  • Total biaya bangun kontrakan 3×5 meter = (biaya lahan + biaya pembangunan) + 10%
  • Total biaya yang dibutuhkan = (Rp140.000.000 + Rp45.000.000) + 10% = Rp203.500.000.

Ingat, biaya tersebut dapat berbeda-beda tergantung dari daerah masing-masing dan bisa lebih murah atau lebih mahal dari perkiraan.

Baca juga: 4 Pilihan Denah Kontrakan 3×5 Meter yang Minimalis dan Fungsional

Tips Membangun Kontrakan 3×5 Meter

Membangun kontrakan dengan ruang terbatas bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, berikut ini merupakan beberapa tips berharga yang dapat membantu Anda dalam membangun kontrakan berukuran 3×5 meter yang efisien dan fungsional:

1. Rencanakan dengan cermat

biaya bangun kontrakan 3x5 meter
Source: self-build.co.uk

Langkah pertama dalam membangun kontrakan berukuran terbatas adalah merencanakan setiap detailnya dengan cermat. Buatlah sketsa atau gambaran visual tentang tata letak ruangan, termasuk dinding, pintu, jendela, dan perabotan. Pastikan untuk mempertimbangkan sirkulasi udara, pencahayaan alami, dan aksesibilitas saat merancang rencana konstruksi.

2. Siapkan rencana keuangan dengan matang

Source: buildi.com.au

Sebelum memulai pembangunan kontrakan, Anda juga perlu untuk menyusun rencana keuangan yang teliti dan matang. Hitung dengan cermat biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan, termasuk biaya material, tenaga kerja, hingga biaya tak terduga.

Selain itu, pertimbangkan juga sumber pendanaan yang akan Anda gunakan. Apakah akan menggunakan tabungan pribadi, meminjam dari bank, atau mencari investor.

3. Jalani komunikasi yang efektif dengan pihak kontraktor atau pemborong

biaya bangun kontrakan 3x5 meter
Source: thezebra.com

Selama proses pembangunan, komunikasi yang efektif dengan pihak kontraktor atau pemborong sangatlah penting. Sampaikan dengan jelas harapan Anda terkait desain, kualitas, hingga tenggat waktu pembangunan.

Pastikan juga untuk terus memantau kemajuan pembangunan dan berkomunikasi secara teratur dengan kontraktor atau pemborong. Jika ada perubahan atau masalah yang muncul selama proses konstruksi, segera diskusikan dan cari solusi bersama.

4. Membangun kontrakan di lokasi yang strategis

Source: freepik.com

Pilihlah lokasi yang strategis dan memiliki potensi untuk meningkatkan nilai properti Anda di masa depan. Pertimbangkan faktor-faktor seperti aksesibilitas ke fasilitas umum, transportasi, pusat perbelanjaan, dan ketersediaan layanan penting seperti sekolah dan rumah sakit di sekitarnya.

Selain itu, perhatikan juga kondisi lingkungan sekitar, seperti keamanan dan kebersihan lingkungan. Memilih lokasi yang aman dan nyaman tentunya akan membuat kontrakan menjadi terlihat lebih menarik bagi calon penyewa.

5. Tentukan besaran biaya sewa per bulan atau per tahun

Sebelum mengoperasikan kontrakan, tentukan besaran biaya sewa yang akan Anda kenakan kepada penyewa. Apakah Anda akan menetapkan biaya sewa per bulan atau per tahun? Pertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari masing-masing opsi.

Selain itu, jangan lupa untuk menetapkan harga sewa yang kompetitif namun juga menguntungkan bagi Anda sebagai pemilik kontrakan. Lakukan riset pasar untuk mengetahui kisaran harga sewa yang umum di area tersebut dan sesuaikan dengan kondisi kontrakan Anda.

Bisnis Kost atau Kontrakan, Mana yang Paling Menguntungkan?

Minat masyarakat terhadap kost atau kontrakan memang selalu tinggi. Terutama jika properti Anda terletak di lokasi yang strategis, seperti dekat dengan kampus, area perkantoran, tempat nongkrong, hingga memiliki akses mudah ke berbagai fasilitas umum lainnya.

Kehadiran hunian sementara seperti kost dan kontrakan memberikan kemudahan akses bagi mahasiswa, karyawan, dan individu lainnya yang membutuhkan tempat tinggal sementara. Maka dari itu, bisnis kost maupun kontrakan tentunya memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing.

Mengetahui keuntungan dan kerugian dari kedua jenis investasi properti ini memang terbilang relatif. Namun, pemilihan lokasi yang strategis sangat berpengaruh terhadap kesuksesan bisnis tersebut karena keduanya memiliki target pasar yang berbeda. Dengan begitu, ini menjadi peluang bagi Anda sebagai pemilik properti.

Nah, kalau Anda memang ingin menjalankan bisnis kost tapi tidak mau ribet mengurusnya sendiri, Anda bisa bekerja sama dan menjadi partner Rukita. Anda sebagai pemilik kost tinggal duduk manis saja karena Rukita yang akan mengurus semuanya.

Selain itu, tersedia pula layanan RuFinance yang siap membantu Anda dalam hal pembiayaan, sementara Tim Rukita akan mengurus konstruksi, renovasi, hingga operasionalnya. Dengan layanan yang lengkap ini, Anda pun dapat lebih memahami dan memulai proses bisnis kost dari awal tanpa harus repot turun tangan sendiri.

Jadi, apakah Anda tertarik untuk mengubah lahan kosong menjadi bisnis kost yang menguntungkan? Yuk, langsung saja klik tombol di bawah ini!

Source:

  • https://kontraktorbaja.net/id/biaya-bangun-kontrakan-3×5-meter
  • https://www.epropertyrack.com/biaya-bangun-kontrakan-sederhana
  • https://hargabahan.id/denah-kontrakan-3×5
  • https://berita.99.co/biaya-bangun-kontrakan-3×5-meter


Nah, itulah rincian biaya bangun kontrakan 3×5 meter yang perlu Anda ketahui. Jadi, apakah Anda sudah menentukan bisnis properti mana yang paling menguntungkan untuk dijalani? Yuk, tulis pendapat Anda di kolom komentar di bawah! 

Untuk informasi lebih lanjut, jangan lupa download aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store. Bisa juga langsung kunjungi www.rukita.coFollow juga akun Instagram Rukita di @rukita_indoTwitter di @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk berbagai info hunian terkini lainnya.

Bagikan artikel ini