Ini 6 Ciri Freon AC Habis yang Harus Segera Diatasi! Ada Apa Saja, Ya?

Pernah tiba-tiba merasa AC di kamar menjadi panas? Padahal, nih, sudah menghidupkan AC sejak pagi, namun ruangan tetap tidak terasa sejuk. Hmm… pasti sangat menyebalkan, deh, AC menyala tapi tidak dingin!

Bisa jadi, nih, freon AC kamu sudah habis! AC yang freonnya sudah habis nggak boleh dibiarkan begitu saja, ya. Selain ruangan akan terasa panas dan nggak nyaman, AC pun jadi cepat rusak. Selain itu, membiarkan freon AC habis bisa berisiko keracunan kloroflourokarbon, lho.

Tapi, freon itu apa, sih?

Freon atau refrigerant adalah jenis gas yang biasanya digunakan sebagai fluida untuk menyerap beban pendingin ruangan atau tempat-tempat lain yang ingin dikondisikan suhu udaranya. Freon ini tidak memiliki warna dan bau. 

Biasanya, freon digunakan pada AC, kulkas, dan benda elektronik lainnya. Jika suatu benda mengalami penurunan tingkat dingin, maka itu tandanya level freon sudah berkurang dan perlu diisi kembali. Jika sudah seperti ini, sih, kamu perlu bantuan jasa service AC!

Tanda-tanda Freon AC Perlu Diisi Ulang 

Namun terkadang, tuh, kita sering nggak menyadari jika freon AC sudah habis. Lalu, bagaimana ciri-ciri freon AC yang sudah habis? Sebelum terlambat, ada baiknya kamu mengetahui ciri AC yang freonnya sudah mulai berkurang. Simak ulasannya di bawah ini, yuk!

1. AC sudah tidak terasa dingin

Apakah kamu pernah menyalakan AC seharian tapi ruangan tetap terasa panas? AC yang sudah nggak terasa lagi dingin menjadi salah satu ciri freon AC habis, tuh. Kalau sudah seperti itu, sih, tandanya kamu butuh panggil jasa service AC. 

AC yang sudah kehabisan freon nggak bisa menyerap udara panas di sekitarnya. Jika AC dinyalakan selama 24 jam pun udara tetap akan terasa panas. Memaksa AC yang kehabisan freon untuk tetap menyala, tuh, hanya akan membuat AC cepat rusak. 

2. AC mengeluarkan udara panas

Selain nggak dingin, ya, AC yang mengeluarkan udara panas juga menjadi salah satu ciri freon AC habis. Jika freon sudah habis, maka AC nggak bisa menyerap udara panas dan mengubahnya menjadi udara sejuk. 

Mungkin kamu bisa merasakan ada angin yang keluar dari AC, namun udara yang dirasakan tersebut hanya hangat dan panas. Di sisi lain kamu juga harus bisa membedakan AC yang memang punya sistem heater, ya. AC dengan sistem heater tentu menghasilkan udara panas yang berbeda. 

3. AC mengeluarkan suara bising

Siapa, nih, yang sering nggak bisa tidur nyenyak karena suara AC yang berisik? Yup, AC yang mengeluarkan suara bising menandakan freon AC sudah perlu diisi ulang, tuh. Selain itu, bisa jadi ada kebocoran freon yang membuat AC jadi bising. Jika hal ini dibiarkan terus, sih, AC kamu akan cepat rusak.

Memang beberapa AC akan mengeluarkan suara sedikit berdesis saat digunakan. Namun, jika suaranya sudah terlalu keras disertai udara AC yang sudah nggak dingin, ini tandanya kamu harus memeriksanya sebelum terlambat, ya. 

4. Unit outdoor tidak mengeluarkan udara panas

Tentu kamu sudah tahu jika AC memiliki unit indoor dan outdoor, dong. Pada AC yang normal, nih, unit outdoor akan mengeluarkan udara panas ketika digunakan. Dilansir dari laman Duta Service AC, hal ini terjadi karena adanya perubahan tekanan dari rendah (low pressure) menjadi tekanan yang tinggi (high preassure).

Jika AC outdoor nggak mengeluarkan hawa panas, itu tanda ada tekanan freon di AC berkurang dan mengakibatkan proses pendinginan tidak maksimal. Untuk itu, kamu perlu memanggil jasa service AC untuk menambahkan freon AC, ya. Membiarkan AC kekurangan freon hanya akan merusak kompresor AC, lho.

5. Muncul bunga es di pipa instalasi

Ciri lain dari AC yang membutuhkan tambahan freon adalah munculnya bunga es di bagian pipa instalasi. Jika kamu menemukan adanya tumpukan es pada unit instalasi di AC indoor atau outdoor, itu tandanya tekanan freon di AC berkurang dan perlu segera diperiksa.

Hal ini terjadi karena cairan freon yang terlalu sedikit pada AC sehingga tidak bisa mencapai bagian indoor AC. Kemudian, cairan freon tersebut berbalik ke pipa instalasi yang mengakibatkan bertumpuknya bunga es.

Jika hal ini dibiarkan saja maka kompresor AC juga bisa rusak, lho. Tentunya kalau kompresor AC rusak, biaya memperbaikinya akan semakin mahal. Bahkan, ya, kamu perlu menggantinya dengan unit AC baru!

6. Biaya listrik semakin mahal

Source: Periódico El Economista

Unit AC yang cairan freonnya sudah berkurang, tentu tidak bisa membuat ruangan jadi terasa dingin. Oleh karena itu, AC cenderung menyerap listrik ekstra agar bisa bekerja secara normal.

Selain itu, jika AC kurang dingin, nih, kamu akan menghidupkan AC lebih lama dari biasanya. Sehingga, jangka waktu pemakaian AC akan semakin lama. Tagihan listrik pun akan semakin membengkak atau token listrik jadi cepat habis, tuh.

Untuk itu, merawat AC dan memperhatikan isi freon bisa menjadi salah satu tips untuk menghemat biaya listrik.

---

Itulah beberapa ciri freon AC habis dan perlu diisi ulang. Membiarkan AC dengan freon yang telah habis tentunya sangat merugikan, lho, dari segi finansial maupun kesehatan. Untuk itu, kamu jangan abai terhadap AC yang sudah kekurangan freon, ya. Tinggal di hunian dengan AC memang harus lebih teliti!

Nah, kejadian freon AC habis tentunya nggak bikin kamu ribet jika tinggal di unit co-living Rukita. Di Rukita, nih, kamu nggak perlu repot memikirkan soal biaya service AC atau perawatan lainnya. Kamu hanya perlu tinggal tenang di hunian berfasilitas lengkap dengan harga terjangkau.

Kamar tidur pribadi yang fully furnished, lengkap, bersih, dan housemate yang asyik tentu akan kamu temukan di Rukita. Penasaran dengan Rukita? Klik link di bawah ini atau tulis link berikut di browsermu: bit.ly/ApaituRukita

Apakah kamu punya pengalaman dengan freon AC habis? Tulis di kolom komentar, yuk!