Tips·22 November 2023

Kenali Penyebab Kucing Mencret dan Cara Mengatasinya Berikut Ini

5 minutes read

Jangan panik dulu! Kenali penyebab kucing mencret dan cara mengatasinya berikut ini.

Apakah kamu sering khawatir melihat kucing kesayangan kamu mencret? Jangan panik, kali ini kita akan membahas penyebab kucing mencret dan memberikan tips yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi masalah pencernaan berikut ini.

Kucing adalah hewan peliharaan yang sangat menyenangkan namun terkadang bisa mengidap gejala diare yang dapat membuat kita bingung. Yuk, kita cari tahu lebih lanjut langkah-langkah yang perlu kamu ketahui untuk menjaga kesehatan si manis berbulu!

Penyebab Kucing Mencret atau Diare

Penyebab kucing yang mengalami diare bisa disebabkan oleh berbagai faktor, baik itu dari makanan yang dikonsumsi hingga kondisi kesehatan kucing yang kurang baik. Apapun penyebabnya, kondisi ini tentunya membuat kamu jadi khawatir dan ingin segera mencari solusinya.

Sebelumnya, kita harus tahu dulu apa penyebab yang membuat kucing kesayanganmu mengalami masalah tersebut, agar tahu solusi yang tepat. Simak beberapa kemungkinan penyebabnya di bawah ini.

1. Stres

Bukan hanya manusia yang bisa stres, hewan pun bisa mengalaminya, termasuk kucing. Apalagi, kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang mudah stres, terutama saat ia mengalami perubahan lingkungan.

Stres yang terjadi pada kucing secara berlebihan dapat membuatnya mengalami diare atau mencret. Selain itu, kondisi ini juga menyebabkan gangguan atau iritasi usus bagian bawah atau kolitis. Jika sudah demikian, maka gejala kucing mencret mungkin tak bisa dihindari lagi.

2. Pola makan

Walaupun kucing memang cenderung berhati-hati dengan apa yang mereka makan, tapi salah satu penyebab kucing mencret atau diare yang paling umum adalah perubahan pola makan yang tidak biasa atau mendadak.

Hal ini bisa terjadi saat kamu mengganti merek makanan kucing dengan yang baru, atau ketika kucing kamu mengonsumsi benda-benda yang tidak biasa, seperti rumput, tali, dan lainnya. Kondisi tersebut bisa saja menjadi penyebab kucing mencret.

Makanya, kalau kamu ingin mengganti merek makan anabul kesayangan, ada baiknya lakukan secara bertahap, yaitu dengan mencampurkan makanan yang lama dengan yang baru, agar kucingmu tidak mengalami diare.

3. Alergi atau intoleransi makanan

Selain perubahan pola makan karena pergantian makanan, kucing kamu juga berpotensi terkena diare atau mencret ketika mengalami alergi atau intoleransi terhadap makanan tertentu. Meski ini jarang terjadi, beberapa kucing juga bisa mengalami alergi, sehingga muncul gejala diare.

Kucing mungkin mengalami alergi terhadap protein yang terkandung di dalam makanannya atau mengandung bahan yang tidak cocok dengan sistem pencernaannya. Misalnya, intoleransi laktosa yang jadi hal umum di antara kucing, dan juga konsumsi produk susu yang dapat menyebabkan diare.

4. Infeksi dan parasit

Infeksi bakteri, virus, atau parasit seperti cacing usus dapat menyebabkan diare pada kucing, lho. Beberapa infeksi seperti gastroenteritis serta parasit pada saluran pencernaan kucing, seperti cacing dan protozoa, dapat menyebabkan kucing mengalami mencret.

Kondisi ini biasanya lebih sering terjadi pada kucing-kucing muda, dan disebabkan oleh makanan yang terkontaminasi virus atau bakteri serta kontak langsung dengan kucing lain yang terinfeksi. Selain itu, jumlah parasit yang signifikan bisa membuat kucing mencret lebih sering, pada kasus seperti ini, kucing mungkin akan mengalami diare berdarah atau bahkan lendir pada fesesnya.

Cara Mengatasinya?

Kalau penyebabnya sudah diketahui, lantas bagaimana cara mengatasinya yang benar? Kamu tidak perlu panik dan langsung membawa kucingmu ke dokter. Beberapa hal ini bisa kamu lakukan untuk merawat kucingmu yang sedang diare di rumah.

Berikan makanan dalam porsi kecil, tetapi sering. Hal ini bertujuan untuk mencegah kucing mengalami kelaparan dan kekurangan gizi. Jadi, berikan takaran makan kucing dalam porsi yang kecil, ya.
Berikan lebih banyak air. Saat mengalami diare, ada baiknya untuk memberikan kucing lebih banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang dan mencegah terjadinya dehidrasi.
Istirahat. Saat mengalami diare, mungkin kucing akan membutuhkan waktu tidur yang lebih lama dari biasanya. Oleh karena itu, biarkan ia untuk beristirahat.
Diet rendah lemak. Kamu bisa berikan ayam rebus tanpa kulit, serta meningkatkan asupan serat sebagai penyeimbang yang bagus untuk kucing sembelit maupun mencret.
Beri obat diare. Dalam beberapa kasus, obat cacing atau probiotik yang mendukung kesehatan usus kucing dapat diresepkan. Banyak probiotik tersedia yang berguna untuk mengatasi kucing mencret. Tapi, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum memberikan obat diare pada anabulmu, ya.

ARTIKEL MENARIK LAINNYA:

Kesehatan anabul memang sama pentingnya dengan kesehatan kita. Makanya jangan kelewatan juga untuk simak obat kucing susah bab yang alami, dan juga obat jamur kucing tradisional untuk tetap menjaga anabulmu sehat dan lucu!

Cari hunian yang nyaman dan estetik sekarang gampang. Tinggal buka aplikasi atau kunjungi website Rukita, perusahaan proptech penyedia hunian sewa jangka panjang tepercaya dan antiribet. Tersebar di berbagai kota di Indonesia, tinggal di Rukita dijamin nyaman banget, deh.

Cari kost dekat telkom university, kost dekat unair, kost dekat ugm, kost dekat binus alam sutera, kost dekat ui, kost dekat unj? Di Rukita semua ada dan lengkap untuk memudahkanmu, because you matter.

Sedangkan kalau kamu punya budget yang terbatas dan sedang mencari hunian harga ekonomis berfasilitas lengkap, bisa juga cek Infokost.id. Tersedia kost budget di beberapa kota di Indonesia dengan harga sewa murah!

Jangan lupa download aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung kunjungi www.rukita.co. Follow juga akun Instagram Rukita di @rukita_indo, Twitter di @rukita_id, dan TikTok @rukita_id untuk berbagai info hunian terkini serta promo menarik.

Bagikan artikel ini