Jangan Anggap Remeh, Ini Penyebab Usus Buntu pada Anak
Apa saja, ya, penyebab usus buntu pada anak? Cari tahu di sini!
Siapa bilang masalah usus buntu hanya dialami oleh orang dewasa? Anak-anak pun bisa mengalami kondisi ini, dan bahkan lebih sering terjadi daripada yang kita kira. Usus buntu pada anak bukanlah hal yang dapat kita abaikan begitu saja, karena dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak segera ditangani dengan baik.
Nah, dalam kesempatan kali ini, kita akan membahas secara rinci apa saja penyebab usus buntu pada anak, agar kita dapat lebih waspada dan sigap menghadapi situasi tersebut. Yuk, simak artikel selengkapnya di sini!
Penyebab Usus Buntu pada Anak
Usus buntu pada anak merupakan sebuah kondisi yang sering orang tua abaikan. Padahal, usus buntu pada anak dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti nyeri perut, mual, dan diare. Usus buntu pada anak biasanya disebabkan oleh beberapa hal, berikut di antaranya.
Baca juga: Kenali Gejala Usus Buntu | Ada Ciri-ciri Ringan, Berat, hingga Harus Dioperasi
Penyebab usus buntu pada anak: Infeksi saluran pencernaan
Saluran pencernaan anak-anak sangat rentan terhadap infeksi. Penyebab usus buntu sering kali adalah infeksi saluran pencernaan. Infeksi ini bisa karena virus, bakteri, atau jamur. Gejala umumnya adalah diare, perut kembung, dan nyeri perut.
Virus adalah penyebab yang paling umum dari usus buntu pada anak. Virus ini menginfeksi saluran pencernaan dan memicu inflamasi. Bakteri juga dapat menyebabkan usus buntu, karena beberapa bakteri dapat menimbulkan kekebalan tubuh. Jamur juga dapat mengganggu saluran pencernaan anak-anak dan menyebabkan gejala seperti muntah, diare, dan nyeri perut.
Bakteri dan kuman
Bakteri dan kuman adalah salah satu penyebab usus buntu pada anak. Kedua-duanya dapat menyebabkan peradangan usus dan menyumbat aliran getah bening. Peradangan usus dapat menyebabkan rasa sakit, mual, dan diare. Bakteri dan kuman juga dapat meningkatkan risiko terjadinya obstruksi usus.
Obstruksi usus adalah kondisi medis akibat penyumbatan atau pembatasan aliran makanan dan zat nutrisi melalui usus. Ini dapat meningkatkan tekanan di dalam usus, yang merupakan faktor risiko utama untuk usus buntu.
Usus buntu adalah ketika segmen usus terjepit, menghalangi aliran makanan dan menyebabkan infeksi berbahaya di dalam tubuh. Diagnosis awal biasanya melibatkan pemeriksaan fisik. Jika diduga adanya usus buntu, dokter akan merekomendasikan tes lebih lanjut serta pengobatan seperti operasi untuk membebaskan jalan penghalang.
Baca juga: Ternyata Radang Usus Disebabkan oleh 5 Hal Ini | Ketahui Fakta dan Cara Mengatasinya, Yuk!
Penyebab usus buntu pada anak: Kurang serat
Kurangnya serat dalam makanan adalah salah satu penyebab usus buntu pada anak. Serat ialah komponen utama dalam pencegahan dan pengobatan usus buntu, meningkatkan gerakan peristaltik dan membantu meluruhkan bekuan feses.
Makanan yang kurang serat akan menyebabkan feses keras dan sulit untuk dikeluarkan, sehingga dapat menyumbat pembuluh darah di sekitar anus dan rektum. Untuk mencegah atau mengobati usus buntu pada anak, penting untuk memberikan mereka makanan yang kaya akan serat seperti sayuran hijau, buah-buahan, dan oatmeal.
Infeksi parasit
Usus buntu pada anak dapat terjadi karena beberapa hal, salah satunya adalah infeksi parasit. Parasit di usus dapat menyebabkan iritasi dan peradangan, sehingga menyebabkan usus buntu. Selain itu, infeksi parasit juga dapat meningkatkan risiko anak untuk mengembangkan penyakit lainnya seperti malaria dan typhoid.
Beberapa tanda dan gejala infeksi parasit anak antara lain nyeri perut, muntah, diare, demam, dan penurunan berat badan. Jika ada anak yang mengalami salah satu dari gejala tersebut, segeralah berkonsultasi pada dokter untuk diagnosis yang lebih baik.
Selain infeksi parasit, penyebab lain usus buntu pada anak adalah komplikasi dari virus perut atau masuknya makanan berbahaya. Pemberian obat yang tidak diresepkan, obesitas, dan jaringan ikat abnormal juga dapat meningkatkan risiko anak untuk mengembangkan usus buntu.
Baca juga: Fungsi Usus Halus dan Cara Merawatnya untuk Pencernaan
Tumor
Tumor adalah salah satu penyebab usus buntu pada anak dan dapat tumbuh di seluruh bagian tubuh, termasuk di usus. Jika terletak di usus, tumor dapat menyumbat saluran pencernaan, sehingga menyebabkan muntah, konstipasi, dan nyeri perut. Gejala ini sering muncul secara bertahap dan dapat menimbulkan masalah kesehatan yang serius jika tidak segera diobati.
ARTIKEL MENARIK LAINNYA:
- 5 Cara Mudah Menghilangkan Bekas Cacar yang Berlubang dengan Cepat
- Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Perut Sebelah Kanan | Jangan Anggap Sepele!
- 7 Cara Menghilangkan Benjolan dengan Bawang Putih, Solusi Ampuh
Itu dia beberapa penyebab usus buntu pada anak yang perlu kita ketahui. Penanganan yang tepat sedini mungkin bisa memperbesar kemungkinan sembuh, jadi pastikan kita mengambil langkah-langkah yang tepat, ya!
Cari hunian yang nyaman dan estetik sekarang gampang. Tinggal buka aplikasi atau kunjungi website Rukita, perusahaan proptech penyedia hunian sewa jangka panjang tepercaya dan antiribet. Tersebar di berbagai kota di Indonesia, tinggal di Rukita dijamin nyaman banget. Coba cek Apartemen Thamrin Residence, deh.
Cari kost dekat telkom university, kost dekat unair, kost dekat ugm, kost dekat binus alam sutera, kost dekat ui, kost dekat unj? Di Rukita semua lengkap!
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, atau kunjungi www.rukita.co. Mau cari info kost lainnya? Yuk, intip di Infokost.id!
Follow juga akun Instagram Rukita di @rukita_indo, Twitter di @rukita_id, dan TikTok di @rukita_id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!
Bagikan artikel ini