15 Cara Mengurangi Sampah Plastik di Kehidupan Sehari-hari dengan Mudah | Yuk Selamatkan Bumi!
Say no to plastic!
Permasalahan sampah plastik di seluruh dunia perlu ditanggapi secara serius. Tak hanya mencemari tanah, air, dan lingkungan, sampah plastik juga mengancam kehidupan makhluk hidup. Serem banget!
Alam membutuhkan waktu yang lama untuk menghancurkan sampah anorganik seperti plastik. Bayangkan saja, plastik membutuhkan waktu 50-100 tahun sampai benar-benar terurai.
BACA JUGA:
5 Kerajinan Sendok Plastik dan Cara Pembuatannya | Mudah dan Ramah Lingkungan!
Kendaraan yang Paling Ramah Lingkungan Adalah Mobil Listrik, Benarkah?
Dampak Sampah Plastik Terhadap Lingkungan
Sampah plastik ini memiliki banyak sekali dampak buruk untuk lingkungan. Pencemaran lingkungan seperti tanah dan air banyak disebabkan oleh sampah plastik yang kamu hasilkan di kehidupan sehari-hari, lho.
Tanah menjadi tak subur, laut menjadi kotor, banyak hewan laut mati, pemanasan global, hingga polusi udara. Kantong plastik sendiri terbuat dari penyulingan gas dan minyak yang dikenal sebagai ethylene.
Bahkan, kantong plastik juga bisa berbahaya bagi keberlangsungan rantai makanan. Banyak partikel plastk yang sulit terurai masuk ke dalam tanah dan membunuh hewan-hewan pengurai tanah seperti cacing.
Hal ini tentu saja mengkhawatirkan. Apalagi, mengingat Bagaimana dengan keberlangsungan lingkungan bumi kita nanti? Bagaimana dengan nasib anak cucu kita di masa depan?
Cara Mengurangi Sampah Plastik Sehari-hari
Namun, tentu saja kita bisa melakukan upaya untuk menyelamatkan bumi kita. Kamu bisa melakukan reuse, reduce, recycle untuk mengolah kembali sampah plastik.
But try to start from a small step! Kamu bisa memulai langkah mengurangi sampah plastik di kehidupan sehari-hari dari hal terkecil. Nggak perlu yang susah-susah, kamu bisa mulai saja dulu dari yang sederhana dan mudah dilakukan.
Demi kelestarian bumi, yuk simak dan ikuti 15 cara mengurangi sampah plastik dengan simple berikut ini.
1. Membawa botol minum satau tumbler sendiri
Saat berpergian atau nongkrong bareng teman seringkali kita membeli minuman kemasan untuk menghilangkan dahaga.
Coba bayangkan, sudah berapa banyak kemasan minuman yang kamu buang begitu saja? Mulai sekarang, bawalah botol minum atau tumbler sendiri saat berpergian.
Selain itu, beberapa kedai minuman pun kini membolehkan pelanggannya untuk menggunakan tumbler sendiri, lho!
Apalagi, kalau kamu suka membeli kopi di Starbucks, di setiap bulan tanggal 22, kamu bisa memanfaatkan promo diskon 50% di Tumbler Day untuk customer yang membawa tumbler produksi resmi dari Starbucks.
Gak hanya mengurangi sampah plastik, cara ini juga bisa membuatmu lebih hemat. Hayo, langsung ingin koleksi banyak tumbler lucu di rumah, kan?
2. Membawa tas belanja sendiri
Tips mengurangi sampah plastik yang satu ini memang sudah disosialisasikan oleh beberapa minimarket dan supermarket. Sayangnya, masih banyak yang belum aware dan memilih menggunakan plastik belanja dari toko.
Bawalah tas belanja ata keranjang sendiri saat ke minimarket atau supermarket. Tindakan sederhana ini bisa mengurangi tumpukan sampah plastik di rumah secara efektif, lho.
Sebelum belanja, ada baiknya mencatat dulu barang-barang apa yang mau dibeli. Dengan begini kamu bisa memperkirakan ukuran atau jumlah tas belanja yang harus kamu bawa.
3. Bawa tempat makan sendiri
Saat kita membeli makanan di restoran cepat saji, warteg, atau jajanan pinggir jalan, biasanya kita akan diberikan plastik untuk bungkusnya.
Apa lagi jika kamu membeli makanan yang berkuah, pasti akan ada banyak plastik yang dipakai bukan?
Nah, kalau kamu suka beli makanan di luar untuk disantap di rumah, cobalah membawa tempat makan sendiri.
Gak hanya mengurangi sampah plastik, kiat ini tentu akan terasa praktis karena tak perlu memindahkan makanan ke wadah yang baru.
4. Kurangi penggunaan tisu basah
Tips mengurangi sampah plastik yang satu ini mungkin belum banyak diketahui banyak orang. Ketahuilah, tisu basah terbuat dari resin plastik sehigga tak bisa larut dalam air.
Agar sampahnya tak menumpuk dan menyumbat, kamu bisa gunakan lap kain atau tisu kering yang diberikan sedikit air. Berbeda dengan tisu basah, tisu kering mudah larut dalam air.
5. Hindari penggunaan sedotan plastik dan alat makan sekali pakai
Dalam upaya mengurangi sampah plastik, beberapa restoran kini sudah tak lagi menyediakan alat makan sekali pakai seperti sedotan plastik, lho.
Penggunaan sedotan plastik dan alat makan sekali pakai berperan besar dalam menumpuknya sampah plastik. Bahayanya, sampah ini bisa menyakiti dan tertelan hewan-hewan di laut.
6. Memilih produk yang dikemas dalam karton atau kaca
Untuk membantu mengurangi sampah plastik, kamu bisa mulai memilih barang yang dikemas dalam kaca atau karton.
Tak hanya ramah lingkungan, wadah kacanya pun bisa kamu manfaatkan lagi untuk hal lain, lho!
Bagaimana dengan kemasan karton? Gak perlu khawatir, kemasan berbahan karton lebih mudah larut dan terurai dibandingkan plastik kok!
7. Daur ulang sampah plastik jadi barang bermanfaat
Cara asyik untuk mengurangi sampah plastik adalah mendaurnya menjadi barang-barang lucu dan bermanfaat.
Contohnya, kamu bisa mengubah sampah botol plastik bekas menjadi tempat pensil, pot bunga, ataupun kreasi lainnya yang unik. Kamu juga bisa lihat cara mengolah sampah botol plastik di sini, nih.
Kumpulkanlah sampah-sampah plastik di rumah dengan rapi. Jika ada waktu, buatlah prakarya DIY menjadi barang yang berguna.
Siapa tahu kamu bahkan bisa menjual hasil karyamu. Seru bukan?
8. Koleksi alat makan reusable
Jika kamu sering memesan makanan online ataupun makan di restoran, mungkin kamu sering disajikan alat makan seperti sendok, garpu, dan juga sedotan plastik. Jika digunakan terus menerus, tentunya hal ini akan membuat produksi sampah plastik semakin membludak.
Nah, mulai sekarang, kamu bisa membawa alat makan reusable yang terbuat dari stainless, bambu, ataupun bahan lainnya yang aman untuk lingkungan. Selain ramah lingkungan, biasanya alat makan seperti ini juga punya desain yang menarik dan unik!
9. Beli telur dengan packaging karton
Telur merupakan salah satu makanan yang biasanya wajib dijadikan stock di dalam rumah. Karena terlalu sering membeli telur, kamu mungkin sering membeli yang ada di dalam packaging plastik.
Nah, salah satu cara mengurangi sampah plastik adalah dengan membeli telur yang berada di dalam packaging karton. Selain bisa sedikit berkontribusi mengurangi sampah plastik, biasanya, packaging telur di dalam karton juga lebih kuat, lho.
10. Berbelanja dalam jumlah banyak
Mungkin kamu nggak sadar kalau kamu berbelanja bulanan langsung dalam jumlah banyak, kamu bisa sedikit berkontribusi dalam mengurangi sampah plastik, lho.
Bayangkan kalau kamu sering berbelanja barang dengan jumlah sedikit namun sering, selain lebih boros, kamu juga jadi menggunakan banyak sampah plastik. Nah, biar nggak ribet selalu bawa totebag atau tas belanja pribadi saat sedang berbelanja, ya!
11. Menggunakan sabun batangan
Kamu tahu nggak, sih, packaging yag digunakan oleh sabun cair di pasaran itu terbuat dari plastik? Walaupun bisa di-refill jika habis sehingga kamu nggak perlu selalu membeli, tapi sewaktu-waktu, pasti kamu akan membuang botol sabun plastik tersebut.
Lebih baik, kamu menggunakan sabun batangan yang dibungkus dengan kertas yang mudah diolah dan didaur ulang.
12. Menggunakan menstrual pad
Kamu pasti tahu, deh, kalau pembalut yang biasa kamu beli di supermarket atau minimarket itu akan jadi sampah. Bayangin, dalam sehari saja, kamu harus mengganti pembalut berkali-kali. Pasti sampah plastiknya banyak bgt, tuh.
Coba, deh, ganti ke menstrual pad atau pembalut kain yang ramah lingkungan. Selain menjadi salah satu cara mengurangi sampah plastik, menstrual pad juga bisa mengurangi iritasi dan bisa dipakai berkali-kali. Jadi lebih hemat dan aman, kan?
13. Stop konsumsi permen karet
Kamu tahu nggak, sih, kalau permen karet mengandung bahan polythylene dan polyvinyl acetate yang sering ditemukan pada mainan anak-anak berbahan plastik. Nggak heran, ya, kalau permen karet nggak boleh tertelan?
Selain bahaya, nih, sampah permen karet juga nggak mudah diolah dan membersihkannya nggak mudah. Apalagi kalau sudah menempel di pakaian atau sepatu. Lengket banget!
14. Biasakan memasak sendiri
Selain bikin boros, nih, kalau kamu terlalu sering jajan makanan dari luar, kamu juga akan menambah jumlah sampah plastik dari kemasan take away tersebut. Nggak cuma sampah plastik, tapi juga sampah styrofoam.
Nah, cara mengurangi sampah plastik selanjutnya tentu kamu harus lebih sering memasak makanan sendiri. Bisa eksplor resep juga, deh!
15. Rayakan pesta tanpa balon
Hal paling sederhana yang bisa kamu lakukan sebagai upaya mengurangi sampah plastik adalah melakukan perayaan tanpa balon! Pasti kamu sering, deh, membeli balon yang terbuat dari plastik untuk perayaan ulang tahun atau pesta apapun sebagai alat dekorasi.
Nah, sampah balon itu ternyata bahaya banget, nih, buat lingkungan. Apalagi, balon helium yang diterbangkan ke langit. Balon ini dapat membahayakan makhluk hidup di udara dan juga laut.
One Green Planet mengatakan bahwa sampah balon sering ditemukan di saluran pencernaan hewan laut yang mengambat kemampuan mereka untuk makan yang berujung kematian. Jadi, sebisa mungkin, kurangi atau berhenti beli balon plastik.
Itulah 15 cara mengurangi sampah plastik yang bisa kita lakukan. Tak apa jika kita melakukannya perlahan. Perubahan kecil pun akan memberikan dampak yang besar di masa depan. Demi kelestarian lingkungan dan bumi, yuk mulai kurangi penggunaan plastik! Nggak sulit, bukan?
Buat kamu yag sedang mencari unit kost di pusat kota, ada berbagai pilihan kost coliving fully furnished dari Rukita yang fasilitasnya lengkap banget! Harganya terjangkau, lokasinya strategis banget, lho. Penasaran? Klik tombol di bawah!
Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung hubungi Nikita (customer service Rukita) di +62 811-1546-477, atau kunjungi www.Rukita.co.
Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo dan Twitter di @Rukita_Id untuk berbagai info terkini serta promo menarik!
Bagikan artikel ini