·18 March 2024

Rincian Perhitungan Biaya Bangun Kontrakan 10 Pintu, Mulai dari Modal hingga Keuntungannya

·
7 minutes read
Rincian Perhitungan Biaya Bangun Kontrakan 10 Pintu, Mulai dari Modal hingga Keuntungannya

Estimasi biaya bangun kontrakan 10 pintu yang perlu Anda siapkan!

Anda ingin membangun kontrakan di wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi)? Anda tentu memahami bahwa ada banyak pertimbangan yang perlu diperhitungkan, terutama dalam hal biaya.

Merencanakan dan mengelola biaya dengan hati-hati sangat penting untuk kesuksesan Anda dalam memulai bisnis kontrakan. Dengan memperhitungkan semua aspek biaya secara rinci, Anda dapat membuat perkiraan anggaran akurat dan menghindari pengeluaran yang tidak diinginkan selama proses pembangunan.

Rincian Perhitungan Biaya Bangun Kontrakan 10 Pintu di Area Jabodetabek

biaya bangun kontrakan 10 pintu
Source: Unsplash.com

Bagi kamu yang ingin memulai bisnis kontrakan, yuk, simak terlebih dulu rincian perhitungan biaya bangun kontrakan 10 pintu berikut ini. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda sebagai pemilik kost yang mungkin berencana membangun kontrakan di wilayah Jabodetabek.

Baca juga: Apakah Bisnis Kost Menguntungkan? Cek Kelebihan dan Kelemahannya di Sini!

1. Biaya aset tanah untuk bangun kontrakan 10 pintu

Langkah pertama dalam membangun kontrakan adalah memiliki lahan atau aset tanah. Di Jabodetabek, harga tanah sangat bervariasi tergantung pada lokasi, aksesibilitas, dan perkembangan wilayah.

Perkiraan harga tanah per meter persegi di area ini berkisar antara Rp5 juta hingga Rp30 juta, namun angka tersebut bisa lebih tinggi terutama di kawasan yang sudah berkembang atau memiliki akses lengkap.

Untuk kontrakan dengan 10 pintu, Anda memerlukan lahan dengan ukuran sekitar 300 hingga 500 meter persegi, tergantung pada desain dan kebutuhan ruang yang diinginkan.

2. Biaya perizinan dan legalitas

Setelah Anda berhasil memperoleh lahan, langkah berikutnya adalah mengurus perizinan dan legalitas yang diperlukan untuk membangun kontrakan.

Biaya ini mencakup berbagai hal, termasuk biaya pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), biaya administrasi, serta biaya pengurusan dokumen dan persetujuan dari pemerintah setempat.

Di wilayah Jabodetabek, biaya perizinan dan legalitas ini bisa berkisar antara Rp10 juta hingga Rp50 juta, tergantung pada kompleksitas proyek, besarnya lahan, dan persyaratan administratif lainnya.

Baca juga: 5 Modal Usaha Kos-kosan dan Strateginya di Era Digital, Cek Estimasi Hitungannya!

3. Biaya pembangunan infrastruktur untuk bangun kontrakan 10 pintu

Setelah semua perizinan dan legalitas selesai diurus, tahap berikutnya adalah memulai pembangunan infrastruktur dasar, seperti pondasi, dinding, atap, dan struktur utama lainnya.

Biaya pembangunan ini mencakup bahan bangunan, tenaga kerja, dan peralatan konstruksi yang diperlukan.

Untuk kontrakan dengan 10 pintu, biaya pembangunan infrastruktur dasar bisa mencapai kisaran Rp500 juta hingga Rp1 miliar, tergantung kepada kualitas bahan, desain, dan tingkat kesulitan konstruksi di lokasi proyek.

4. Biaya interior dan finishing

Setelah struktur bangunan utama selesai, Anda perlu mengalokasikan biaya untuk interior dan finishing. Ini mencakup pemasangan lantai, pengecatan dinding, instalasi listrik dan plumbing, pemasangan pintu dan jendela, serta penyelesaian interior lainnya.

Biaya ini sangat bervariasi tergantung pada tingkat kecanggihan dan kualitas material yang Anda pilih. Untuk kontrakan 10 pintu, perkiraan biaya interior dan finishing bisa mencapai kisaran Rp200 juta hingga Rp500 juta.

5. Biaya fasilitas tambahan

Selain itu, Anda juga perlu mempertimbangkan biaya untuk fasilitas tambahan seperti pagar, taman, tempat parkir, dan fasilitas umum lainnya. Biaya ini akan tergantung pada skala dan kompleksitasnya, kisaran harganya bisa mencapai Rp50 juta hingga Rp100 juta.

Baca juga: 7 Tips Bisnis Kost untuk Pemula | Nggak Cukup Punya Properti Saja

6. Biaya pengelolaan dan pengawasan

Selama proses pembangunan, dana juga harus dialokasikan untuk pengelolaan proyek dan pengawasan. Ini termasuk biaya manajemen proyek, biaya konsultan, dan biaya pengawasan konstruksi. Biaya ini biasanya berkisar antara 5% hingga 10% dari total biaya konstruksi.

7. Biaya cadangan yang disiapkan untuk bangun kontrakan 10 pintu

Terakhir, jangan lupa menyisihkan dana untuk biaya cadangan. Biaya ini digunakan untuk mengatasi kemungkinan perubahan desain, penundaan, atau masalah lain yang mungkin timbul selama proses pembangunan.

Biasanya, biaya kontingen berkisar antara 5% hingga 10% dari total anggaran.

Total Biaya yang Dibutuhkan untuk Bangun Kontrakan 10 Pintu

bangun kontrakan 10 pintu
Source: Unsplash.com

Jika menghitung total biaya untuk membangun kontrakan 10 pintu di area Jabodetabek, termasuk aset tanah, perizinan, pembangunan, interior, fasilitas tambahan, pengelolaan proyek, dan biaya cadangan, jadi perkiraan total biaya bisa berkisar antara Rp1,5 miliar hingga Rp3 miliar.

Perhitungan tersebut tergantung pada berbagai faktor seperti lokasi, kualitas, dan spesifikasi proyek. Sama halnya kalau Anda ingin bangun kontrakan 3, 5, dan 10 pintu, bisa memperkirakan dari perhitungan di atas.

Bangun Kontrakan 10 Pintu vs Kost, Lebih Untung Mana?

Source: Propertyupdate.com.au

Apakah Anda termasuk yang mempertimbangkan untuk membangun kontrakan 3, 5, dan 10 pintu sebagai alternatif kost? Nah, sebelum Anda membuat keputusan, penting untuk mempertimbangkan keuntungan dan kerugian dari masing-masing bisnis properti tersebut.

Bangun kontrakan 10 pintu

Keuntungan:

  • Pendapatan stabil: Dengan memiliki 10 unit kontrakan, Anda memiliki sumber pendapatan yang stabil setiap bulan dari penyewa.
  • Kepemilikan jangka panjang: Kontrakan merupakan aset jangka panjang yang dapat memberikan keuntungan lebih lama daripada menyewakan kost.
  • Fleksibilitas: Anda memiliki kontrol penuh atas properti Anda, termasuk keputusan terkait penyewaan dan pemeliharaan.

Kerugian:

Modal awal besar: Biaya awal untuk membangun kontrakan bisa sangat tinggi, terutama jika Anda ingin membangun bangunan yang berkualitas tinggi.
Pengelolaan lebih rumit: Memiliki banyak unit kontrakan memerlukan manajemen yang lebih rumit, termasuk perawatan rutin dan interaksi dengan banyak penyewa.

Bangun kost

Keuntungan:

  • Pendapatan yang cepat: Dengan menyewakan kamar secara individual, Anda bisa mendapatkan pendapatan yang lebih cepat daripada membangun kontrakan.
  • Biaya rendah: Biaya pembangunan dan perawatan umumnya lebih rendah daripada membangun kontrakan, terutama jika Anda memilih kost dengan fasilitas sederhana.
  • Fleksibilitas: Anda dapat menyesuaikan ukuran dan jenis kamar sesuai dengan permintaan pasar.

Kerugian:

  • Pendapatan tidak stabil: Karena sewa dibayar per kamar, pendapatan bisa bervariasi dari bulan ke bulan tergantung pada tingkat hunian.
  • Risiko manajemen: Manajemen kost memerlukan pengelolaan yang cermat terhadap rotasi penyewa, pemeliharaan, dan layanan tambahan seperti keamanan dan kebersihan.

Bangun Bisnis Kost Bersama Rukita

Ingin membangun bisnis properti, terutama kost dengan tepat dan dapat cuan cepat? Yuk, saatnya memulai bisnis properti yang menguntungkan bersama Rukita Build to Rent, solusi terbaik untuk semua kebutuhan dalam membangun bisnis sewa properti.

Melalui Rukita Build to Rent, Anda akan didukung dalam memulai bisnis properti yang menguntungkan. Layanan ini mencakup semua tahap, mulai dari perencanaan, arsitektur, dan desain, hingga konstruksi, pemasaran, dan operasional.

Dengan bantuan layanan komprehensif ini, Anda dapat memahami dan memulai proses bisnis dari awal tanpa perlu terlibat secara langsung. Tim profesional dari Rukita akan membantu pengembangan bisnis Anda, membuat pengalaman menjalankan bisnis menjadi lebih mudah dan lancar.

Bersama Rukita, Anda tidak hanya membuka lembaran baru dalam mengelola bisnis kost, tapi juga dapat menjalankannya dengan sukses. Wujudkan impian bisnis properti Anda dan nikmati pengalaman mengelola kost yang lebih baik dengan #LebihBaikdiRukita.


Nah, itu dia kira-kira perhitungan biaya yang perlu kamu persiapkan untuk bangun kontrakan 10 pintu. Apa kamu sudah siap memulai bisnis properti?

Butuh bantuan pembiayaan untuk membangun kost di lahan kosong yang Anda miliki? Anda bisa memanfatkan layanan RuFinance untuk mewujudkan impian terjun ke bisnis kost yang menguntungkan dalam jangka panjang.

Di sisi lain, Tim Rukita siap membantu mengurus renovasi, operasional, hingga meningkatka penghasilan bisnis kost yang Anda miliki. Dengan layanan yang lengkap, Anda pun akan lebih bisa memahami dan menjalankan bisnis kost tanpa perlu repot turun tangan sendiri. 

Penasaran dengan tips bisnis kost Rukita lainnya? Tonton video di atas supaya kamu makin tahu keuntungan apa saja yang bakal kamu nikmati saat memulai investasi bisnis kost bersama Rukita.

Jangan lupa unduh aplikasi Rukita via Google Play Store atau App Store, bisa juga langsung kunjungi www.rukita.co. Follow juga akun Instagram Rukita di @Rukita_Indo, Twitter di @Rukita_Id, dan TikTok @rukita_id untuk berbagai info

Bagikan artikel ini